Dream - Penggemar makanan cepat saji perlu tahu ini! Mungkin sudah banyak yang tahu makanan cepat saji tidak baik untuk kesehatan. Memang untuk masalah waktu makanan cepat saji bisa diandalkan tapi tidak untuk kesehatan.
Dilansir Allwomenstalk, Senin 18 Mei 2015 ada beberapa hal yang perlu diketahui agar mulai menghindari mengonsumsi makanan cepat saji, yaitu:
1. Serangga pada Selai Kacang
Food and Drug Administration (FDA) mengatakan ada kemungkinan 30 atau lebih serangga yang hinggap pada selai kacang di restoran cepat saji, serta adanya rambut-rambut halus dari hewan pengerat seperti tikus. Hal ini benar-benar menjijikan.
2. Penggunaan Air Tidak Hanya Satu Kali
Ini kedengarannya tidak wajar, tapi secangkir air kemungkinan telah digunakan pada hari sebelumnya. Restoran cepat saji tidak takut untuk memberikan air ini kepada pelanggannya. Untuk menghindarinya sebaiknya pilih minuman yang ada dalam kemasaan.
3. Rambut Pada Makanan
Dalam setahun, rata-rata pelanggan tidak mengetahui adanya rambut yang ikut masuk ke dalam tubuh dari makanan cepat saji. Faktanya banyak yang telah mengalami melihat langsung adanya rambut pada makanan saji. Ini bukan pertanda baik untuk kesehatan.
4. Lemak
Restoran cepat saji memiliki cara licik untuk menyembunyikan lemak, banyak yang mengklaim beberapa makanan tidak mengandung lemak sama sekali. Namun FDA menemukan setiap makanan cepat saji yang diklaim itu tetap mengandung lemak kurang dari satu gram.
5. Amonia pada Daging
Daging sapi pada restoran makanan cepat saji berasal dari rumah pemotongan hewan, namun FDA menemukan ada beberapa yang berasal dari ribuan sapi yang berbeda, sangat berlemak dan berasal dari tempat di mana bakteri dapat berkembang dan menyebar. FDA memungkinan adanya gas amonia, gas ini berkonsentrasi tinggi dapat menyebabkan kerusakan paru-paru dan bahkan kematian.
6. Kentang Goreng
Selain terdapat kandungan garam, kentang goreng juga mengandung gula. Restoran cepat saji menggunakan gula untuk memberikan efek renyah, dan hal ini tidak baik untuk kesehatan terlebih yang sedang melakukan program diet.
7. Salad
Tidak sedikit orang berpikir salad merupakan makanan sehat, tapi ini tidak semuanya benar. Restoran cepat saji menggunakan bahan-bahannya dari makanan beku untuk menjaga salad tetap renyah dan tidak mudah layu. Hal ini berdampak pada tubuh menyebabkan iritasi kulit dan mata.
Setelah mengetahui beberapa hal yang dalam kenyataannya benar-benar terjadi, sebaiknya mempertimbangkan lagi untuk memilih makanan cepat saji sebagai hidangan baik makan siang ataupun makan malam.
Advertisement
Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap