Ini Alasan untuk Memulai Hindari Konsumsi Makanan Cepat Saji

Reporter : Kusmiyati
Senin, 18 Mei 2015 15:32
Ini Alasan untuk Memulai Hindari Konsumsi Makanan Cepat Saji
Penggemar makanan cepat saji perlu tahu ini! Mungkin sudah banyak yang tahu makanan cepat saji tidak baik untuk kesehatan. Memang untuk masalah waktu makanan cepat saji bisa diandalkan.

Dream - Penggemar makanan cepat saji perlu tahu ini! Mungkin sudah banyak yang tahu makanan cepat saji tidak baik untuk kesehatan. Memang untuk masalah waktu makanan cepat saji bisa diandalkan tapi tidak untuk kesehatan.

Dilansir Allwomenstalk, Senin 18 Mei 2015 ada beberapa hal yang perlu diketahui agar mulai menghindari mengonsumsi makanan cepat saji, yaitu:

1. Serangga pada Selai Kacang

Food and Drug Administration (FDA) mengatakan ada kemungkinan 30 atau lebih serangga yang hinggap pada selai kacang di restoran cepat saji, serta adanya rambut-rambut halus dari hewan pengerat seperti tikus. Hal ini benar-benar menjijikan.

2. Penggunaan Air Tidak Hanya Satu Kali

Ini kedengarannya tidak wajar, tapi secangkir air kemungkinan telah digunakan pada hari sebelumnya. Restoran cepat saji tidak takut untuk memberikan air ini kepada pelanggannya. Untuk menghindarinya sebaiknya pilih minuman yang ada dalam kemasaan.

3. Rambut Pada Makanan

Dalam setahun, rata-rata pelanggan tidak mengetahui adanya rambut yang ikut masuk ke dalam tubuh dari makanan cepat saji. Faktanya banyak yang telah mengalami melihat langsung adanya rambut pada makanan saji. Ini bukan pertanda baik untuk kesehatan.

4. Lemak

Restoran cepat saji memiliki cara licik untuk menyembunyikan lemak, banyak yang mengklaim beberapa makanan tidak mengandung lemak sama sekali. Namun FDA menemukan setiap makanan cepat saji yang diklaim itu tetap mengandung lemak kurang dari satu gram.

5. Amonia pada Daging

Daging sapi pada restoran makanan cepat saji berasal dari rumah pemotongan hewan, namun FDA menemukan ada beberapa yang berasal dari ribuan sapi yang berbeda, sangat berlemak dan berasal dari tempat di mana bakteri dapat berkembang dan menyebar. FDA memungkinan adanya gas amonia, gas ini berkonsentrasi tinggi dapat menyebabkan kerusakan paru-paru dan bahkan kematian.

6. Kentang Goreng

Selain terdapat kandungan garam, kentang goreng juga mengandung gula. Restoran cepat saji menggunakan gula untuk memberikan efek renyah, dan hal ini tidak baik untuk kesehatan terlebih yang sedang melakukan program diet.

7. Salad

Tidak sedikit orang berpikir salad merupakan makanan sehat, tapi ini tidak semuanya benar. Restoran cepat saji menggunakan bahan-bahannya dari makanan beku untuk menjaga salad tetap renyah dan tidak mudah layu. Hal ini berdampak pada tubuh menyebabkan iritasi kulit dan mata.

Setelah mengetahui beberapa hal yang dalam kenyataannya benar-benar terjadi, sebaiknya mempertimbangkan lagi untuk memilih makanan cepat saji sebagai hidangan baik makan siang ataupun makan malam. 

Beri Komentar