Dream - Beberapa Sahabat Dream sudah mudik untuk bisa menikmati momen Lebaran di kampung halaman. Mudik sendiri memakan waktu cukup lama, apalagi kalau kamu sempat menghadapi kemacetan.
Hal ini tidak hanya membuat tubuh terasa lelah, tapi juga mempersulit buang air kecil. Akhirnya, tidak sedikit orang yang sengaja meminimalisir minum air agar tidak sering ke toilet.
Sayangnya, kebiasaan ini bisa berujung pada infeksi saluran kemih (ISK) atau anyang-anyangan.
ISK sendiri lebih sering dialami oleh perempuan dengan berbagai gejala, seperti adanya dorongan kuat untuk buang air kecil berulang, rasa terbakar ketika buang air kecil, sering buang air kecil dan hanya keluar sedikit, warna urine berubah jadi keruh atau berbau, serta nyeri di tengah pelvis maupun tulang miss V.
Terlepas dari gejala dan rasa yang tidak nyaman saat mengalami ISK, terdapat banyak mitos beredar seputar kondisi ini.
Biasanya, mitos tersebut seputar penyebab ISK. Apa saja mitos dan faktanya? Simak penjelasan Dokter Kulit, Arthur Simon berikut ini.
" Minum air panas, hangat, atau dingin, atau dicampur tidak menyebabkan anyang-anyangan atau ISK. Lagian air dicampur panas dan dingin jadi air suhu biasa," ujar Arthur. Oleh karena itu, suhu air tidak berhubungan dengan terjadinya ISK, ya.
Sebenarnya ISK bisa mereda dengan sendirinya, tapi bukan berarti Sahabat Dream dapat membiarkannya terlalu lama.
ISK yang tidak kunjung teratasi bisa memperparah kondisi ginjal dan menyebabkan kerusakan serius serta permanen.
Hal ini tidak termasuk mitos karena hubungan seksual bisa jadi pemicu utama ISK. Penting untuk menjaga kebersihan area intim setelah berhubungan seksual.
4. ISK Hanya Terjadi Pada Perempuan
Walau perempuan lebih rentan terkena ISK, namun pria pun bisa mengalaminya.
5. ISK Terjadi Akibat Kurang Menjaga Kebersihan
" Mengidap ISK tidak berarti kamu jorok. Karena jarak antara miss V dan uretra yang sangat dekat pada perempuan, pastikan untuk mengeringkan miss V dari depan ke belakang" .
Cara tersebut bisa mengurangi potensi ISK, terutama setelah melakukan aktivitas seksual atau buang air kecil.
Jangan lupa minum air cukup dan hindari kebiasaan menunda buang air kecil, apalagi setelah melakukan aktivitas seksual.
Gunakan pakaian dalam yang longgar dan tidak berbahan sintetis.
Pada bayi dan balita, hentikan kebiasaan menabur bedak pada area genital serta ganti popok secara teratur untuk mencegah ISK.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik