Makanan yang Bikin `Adem` Saat Panas Dalam, Apa Aja?

Tidak perlu obat khusus untuk panas dalam. Yuk konsumsi beberapa makanan ini!

Dream - Panas dalam dapat menyerang kapan dan siapa saja. Biasanya, gejala-gejala yang muncul pun bervariasi, mulai dari sariawan, bibir pecah-pecah, sakit pada tenggorokan, hingga sembelit. Agar tubuh kembali adem, sebenarnya tidak perlu obat khusus untuk panas dalam. Konsumsi saja beberapa makanan ini yang dipercaya ampuh mengatasi gangguan kesehatan ini.

Pisang

Tersiksa oleh sembelit dan panas yang menjalar dari perut hingga ulu hati? Gejala panas dalam ini bisa disebabkan oleh kondisi dehidrasi hingga pola makan yang kurang serat.

Untuk meredakannya, coba konsumsi satu buah pisang dalam sehari. Hal ini berkaitan dengan sifat antasid di dalam buah yang dapat mencegah kenaikan asam dalam perut. Selain dimakan langsung, olah pisang menjadi berbagai macam sajian, mulai dari campuran oatmeal untuk sarapan, smoothie sebagai kudapan, hingga dimakan begitu saja.

Jeruk

Munculnya sariawan dalam rongga mulut, misalnya di sekitar pipi, lidah, dan bibir dapat menganggu aktivitas harian, bahkan yang paling sederhana seperti makan dan berbicara. Gejala panas dalam ini bisa timbul saat tubuh kekurangan vitamin C, yang berpengaruh pada daya tahan tubuh.

Sediakan selalu buah jeruk yang tidak hanya kaya vitamin C tapi juga mengandung asam askorbat yang punya sifat antasida. Sariawan cepat sembuh, gejala panas dalam pun teratasi karena berkurangnya asam dalam perut.

Kacang Hijau

Kacang hijau dikenal punya kandungan protein yang cukup tinggi dan menjadi sumber mineral penting, seperti kalsium dan fosfor. Tingginya nutrisi di dalamnya membantu menjaga daya tahan tubuh sehingga dapat mengatasi gejala panas dalam, seperti tubuh yang kurang fit. Caranya mudah, kok. Tinggal rebus dua genggam kacang hijau lalu tambahkan gula batu secukupnya, minum dua kali sehari.

Cincau

Cincau sudah dikenal sebagai penurun panas dalam karena punya sifat pendingin alami yang tidak mengandung efek samping. Diolah sebagai minuman, cincau mudah dikonsumsi walau tenggorokan sedang sakit. Tapi sebaiknya hindari mencampurkannya dengan terlalu banyak santan, gula, atau es batu, karena justru akan memperparah nyeri dan gatal pada tenggorokan.

Oatmeal

Dikenal sebagai bahan makanan yang tinggi serat, oatmeal dapat disajikan secara rutin untuk mencegah sembelit. Selain itu, kandungan antioksidan di dalamnya juga membantu menjaga daya tahan tubuh, sehingga terhindar dari tubuh kurang fit dan sariawan. Kombinasikan dengan sayur maupun buah-buahan yang tinggi nutrisi, baik untuk sarapan maupun kudapan sehat.

Selain makanan-makanan pendingin panas dalam ini, lengkapi dengan Larutan Penyegar Cap Badak. Produk unggulan Sinde ini memanfaatkan bahan herbal Gypsum Fibrosum, Cornu Antelopis, dan Galcareus Spar yang telah dipercaya secara turun-temurun untuk mengatasi berbagai gejala panas dalam seperti sariawan, bibir pecah-pecah, sakit tenggorokan, demam, hingga sembelit.

Diolah dengan teknologi modern asal Jerman, membuat Larutan Penyegar Cap Badak aman dikonsumsi dari anak-anak hingga dewasa, dan tentunya halal. Varian rasanya pun beragam, mulai dari original hingga buah-buahan, yang dikemas praktis dalam botol, kaleng, maupun sachet. Segar dan dapat dikonsumsi kapan saja, yuk, sediakan selalu sebelum panas dalam menyerang!