Mengonsumsi Makanan Sehat. (Source: Shutterstock)
Dream - Mengonsumsi makanan sehat dan mengubah pola hidup terdengar cukup mudah untuk dilakukan. Namun sebenarnya, hal tersebut cukup sulit direalisasikan.
Kamu perlu menghindari makanan yang kurang sehat. Terutama yang mengandung terlalu banyak gula, garam dan lemak. Tapi, bukan berarti kamu harus langsung menghentikan konsumsi jenis makanan tertentu.
Mulailah perlahan agar lebih mudah. Dilansir dari Eat This, Dietitian Meghan Sedivy juga memberikan trik mudah untuk bisa membuat pola makan jadi lebih sehat.
Pertama-tama, isilah setengah piring dengan buah dan sayur. Ketika makan di siang hari, isilah sebagian piring dengan sumber protein dan karbohidrat. Sementara, setengah bagian lainnya diisi dengan buah dan sayur.
Cara ini bisa dilakukan sebagai langkah awal untuk mengikuti saran pemerintah untuk membagi piring menjadi tiga bagian, yaitu makanan pokok, sayuran serta lauk-pauk dan buah-buahan.
Mengisi setengah piring dengan buah dan sayur dapat memenuhi asupan vitamin, mineral, antioksidan serta serat. Sehingga, penyerapan nutrisi lebih optimal dan daya tahan tubuh pun kuat.
Sayuran yang ditambahkan juga tidak hanya sayuran hijau. Kamu bisa menambahkan jamur, paprika, tomat serta sayuran lainnya. Pastikan juga piringmu terdiri dari beragam warna untuk memastikan makanan yang dikonsumsi cukup variatif.
Dream – Tidak ada resep yang lebih baik daripada campuran dua buah dan tiga sayuran dalam sehari buat kamu yang sedang diet namun tetap menjaga kesehatan tubuh dengan baik.
Campuran makanan sehat ini dinamakan “ 5 a Day” diet, menururt riset yang diterbitkan pada 1 Maret lalu di American Heart Association Journal, Circulation, diet ini akan sangat efektif untuk jangka panjang.
“ Dengan mengonsumsi buah dan sayuran ini akan mendapat banyak keuntungan seperti terhindar dari berbagaii penyakit kornik dan dapat memiliki tubuh bugar,” tutur Dr. Dong D. Wang, Lead Study Author and Epidemiologist and Nutritionist Harvard Medical School and Brigham and Women’s Hospital, Boston.
Para peneliti mempelajari pola makan di antara lebih dari 100.000 pria dan wanita di Amerika Serikat sekitar tiga dekade.
Dari studi tersebut, peneliti menyimpulkan bahwa pola makan yang kaya akan buah dan sayuran membantu mengurangi risiko kondisi kesehatan kronis yang menjadi penyebab utama kematian, seperti kanker atau kardiovaskular.
Orang yang mengikuti “ 5 a Day” diet memiliki risiko kematian 13 persen lebih rendah dari semua penyebab, 12 persen lebih rendah pada penyakit kardiovaskular, 10 persen lebih rendah pada penyakit kanker, dan 35 persen lebih rendah pada rpenyakit pernapasan, dibandingkan dengan mereka yang lebih sedikit memakan sayuran dan buah.
Maka dari itu buah dan sayuran sungguh penting untuk dikonsumsi untuk menjaga kesehatan jantung dan tubuh kita.
“ Buah dan sayuran adalah sumber nutrisi yang dikemas secaraa alami yang dapat dimasukkan dalam sebagian besar makanan dan kudapan, sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung dan tubuh kita,” jelas Dr. Anne Thorndike, Ketua Komite Nutrisi American Heart Association.
© © Shutterstock
Menurut penelitian yang dilakukan bertahun-tahun, bila diet buah dan sayuran dilakukan secara konsisten menghasilkan hasil kesehatan yang lebih baik.
“ Berbagai porsi buah dan sayuran setiap hari menentukan ciri-ciri diet seperti DASH dan Mediterranean, yang secara konsisten menempati peringkat tertinggi dalam daftar diet terbaik,” tutur Renee Puyau, Ahli Diet dan Direktur Metabolic Kitchen Pennington, Pusat Penelitian Biomedis, Baton Rouge, Louisiana.
“ Salah satu cara termudah bagi seseorang untuk memperbaiki pola makan mereka secara keseluruhan adalah menambahkan satu porsi buah dan sayuran setiap harinya, atau bahkan lebih baik, setiap kali makan,” tambahnya.
© © Shutterstock
Penelitian menemukan manfaat umur panjang dalam makanan seperti sayuran berdaun hijau, seperti bayam, selada, dan kangkung, serta buah dan sayuran yang kaya akan beta karoten dan vitamin C, seperti jeruk, beri, dan wortel.
“ Sayuran berdaun hijau adalah makanan kaya akan folat yang sangat anti-inflamasi, meningkatkan proses detoksifikasi alami tubuh, dan meningkatkan kesehatan mentak,” tutur Uma Naidoo, Psikiater Nutrisi.
“ Kemudian sayuran nonstarki seperti mentimun, lobak, asparagusm kubis, brokoli dan kembang kol, kaya akan polifenol dan serat yang dapat meningkatkan kesehatan usus dan sistem kekebalan serta suasana hati yang seimbang,” tambahnya.
© © Shutterstock
Sedangkan menurut Naidoo, untuk sayuran bertepung seperti kacang polong, jagung, dan kentang tidak ada kaitannya dengan penurunan risiko kematian selama masa studi, tapi memiliki manfaat yang baik juga setiap kali dimakan.
Untuk itu sangat disarankan, setiap kali makan selalu ingat mengkonsumsi 5 jenis sayuran dan buah dalam piring kamu ya Sahabat Dream.
Laporan: Josephine Widya, Sumber: Healthline
Advertisement
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal

Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah

UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini

Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun

Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000


Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan

Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!

Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025

Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025

Hari Santri, Ribuan Santri Hadiri Istighasah di Masjid Istiqlal

4 Cara Top Up Roblox dengan Mudah dan Aman, Biar Main Makin Seru!

Ada Mobil Listrik di Konser Remember November Vol.3 - Yokjakarta