Terinspirasi Alam Indonesia, Itang Yunasz Bawa Cindramata

Reporter : Amrikh Palupi
Senin, 24 Oktober 2016 11:27
Terinspirasi Alam Indonesia, Itang Yunasz Bawa Cindramata
Desainer yang biasa akrab disapa Itang mengaku, ini kali pertama koleksi ready to wear yang ditampilkan pada Jakarta Fashion Week (JFW) 2017.

Dream - Desainer Itang Yunasz ikut meramaikan panggung Jakarta Fashion Week (JFW) 2017. Pada rancangannya kali ini, Itang terinspirasi kekayaan alam dan budaya Indonesia.

" Koleksi spring summer 2017 saya menampilkan keagungan dan keindahan alam budaya yang dilihat saat berkunjung ke Bali, Kalimantan, Jambi dan Padang," kata Itang Yunaz di JFW 2017, Senayan City Jakarta, Minggu, 23 Oktober 2016.

Motif bunga yang terihat di kain Bali lebih dominan dikreasikan dengan ukuran besar dengan motif stripes dalam palet kelir nude dan hitam.

Desainer yang biasa akrab disapa Itang mengaku, baru pertama menampilkan koleksi ready to wear yang ditampilkan pada Jakarta Fashion Week (JFW) 2017.

itang yunasz

" Kali ini label Itang Yunasz ready wear. Dua tahun di seluruh Metro dan beberapa tempat di daerah. Ini pertama kali membuat yang show," ucapnya.

Ditambahkan Itang 36 koleksi yang ditampilkan menggunakan siluet yang mudah untuk usia 20 sampai 35 tahun.

" Kali ini angkat barang yang udah tidak mungkin diproduksi. Siluetnya lebih mudah. Kita angkat dari usia 20 an sampai 35 tahun," tuturnya.

 

 

cindramata#finale#fashionshow#jfw#senayancity

A video posted by Itang Yunasz (@itangyunasz) on

Tak hanya itu Itang mengangkat tikar Kalimantan dengan motif yang khas dibuat menjadi latar tabur bunga yang berukuran besar dengan tambahan palet warna pink atau hijau emerald.

Untuk material bahan, Itang menggunakan kain satin, sifon, dan twill duches. Tampilan Cindramata menjadi lebih cantik dengan tambahan desain Mira Sayogo dan sepatu dari Nefrine Fadlan.(Sah)

Beri Komentar