Tips Mencukur Rambut di Area Kewanitaan

Trimming

Yang paling aman dan cepat dilakukan adalah memotong rambutnya. Gunakan gunting untuk memotong rambut di area kewanitaan serapi mungkin.

Mungkin, rambut di area kewanitaan tidak akan hilang sepenuhnya. Tapi, cara ini merupakan yang paling aman dilakukan. Gunakan cermin agar lebih mudah dan aman ketika melakukannya.

Shaving

Ini adalah teknik yang paling umum dilakukan. Mungkin, shaving merupakan proses yang cepat, tapi bisa menyebabkan gatal dan kemerahan di area sensitif.

Untuk melakukannya, buatlah busa sabun dan gunakan pencukur sesuai dengan arah tumbuhnya rambut. Lalu, cuci setelah selesai mencukur.

Sahabat Dream harus melakukannya cukup sering, karena rambut bisa saja tumbuh kembali 3-4 hari setelahnya.

Jika ingin rambutnya tidak tumbuh selama seminggu, waxing adalah solusinya. Pergi ke salon waxing dan lakukan Brazilian wax, teknik yang paling umum dan nyaman dilakukan.

Hot wax akan dipakaikan pada rambut di area kewanitaan. Lalu, rambut akan dihilangkan menggunakan wax strip. Kamu perlu memperkirakan apakah mampu menahan rasa sakit sebelum melakukannya.

Epilators

Cara ini cukup efisien dalam menghilangkan rambut di area kewanitaan. Teknik ini menggunakan sebuah alat yang digulung pada area kewanitaan.

Alat ini akan menarik rambut, maka dari itu kamu mungkin akan merasa sakit. Jika kulitmu sensitif, hindari cara ini.

Krim Pencukur Rambut

Kamu bisa membeli krim pencukur rambut yang tersedia di pasaran. Menggunakannya pun cukup mudah. Hanya perlu mengoleskan krim selama 5-10 menit dan membersihkannya dengan spatula.

Rambutnya akan menghilang bersama dengan krimnya. Jangan gunakan krim ini pada area yang sangat sensitif. Lakukan patch test sebelum memakainya untuk mencegah iritasi.

Laser Removal

Jika ingin menghilangkan rambut secara permanen, kamu bisa melakukan laser. Teknik ini cukup terkenal beberapa waktu belakangan.

Laser akan diarahkan pada folikel untik membakar akar rambut untuk memberhentikan pertumbuhannya. Kamu perlu melakukannya beberapa kali dan hanya dilakukan oleh ahli.

Teknik ini cukup mahal, namun efektif dalam menghilangkan rambut di area kewanitaan.

Risiko Menghilangkan Rambut di Area Kewanitaan

- Gatal dan kemerahan sangat umum dialami setelah hair removal
- Shaving bisa menyebabkan perubahan tekstur yang membuatmu kurang nyaman
- Ada risiko kulit terbakar ketika memakai krim berbahan kimia
- Kulit terbakar juga bisa terjadi akibat laser removal
- Epilators dan krim bisa berakibat buruk pada kulit sensitif
- Kulitmu bisa luka setelah shaving
- Akar rambut bisa terinfeksi dan membuatmu kurang nyaman

Apa yang Bisa Dilakukan untuk Mengurangi Risikonya

- Gunakan cermin ketika mencukur rambut di area kewanitaan
- Pakai alat pencukur baru agar kulitmu tidak terluka
- Potong rambut terlebih dulu jika sudah cukup panjang untuk mempermudah prosesnya
- Ikuti arah tumbuhnya rambut ketika mencukurnya
- Jangan melakukan waxing sendiri, pergi ke salon untuk melakukannya
- Berkonsultasi dengan dokter kulit jika ingin melakukan laser
- Jangan lupa menggunakan shaving cream sebelum mencukur

Bagaimana Cara Menenangkan Area Kewanitaan Setelah Shaving?

- Cuci area kewanitaan dengan air hangat setelah mencukur
- Kompres area kewanitaan dengan air hangat selama 5 menit jika merasa sangat gatal
- Gunakan handuk yang lembut untuk membersihkan area kewanitaan
- Pakai lotion yang melembapkan untuk membuat area kewanitaan tetap lembut
- Aplikasikan aloe vera gel untuk mencegah gatal dan kemerahan
- Jika rasa gatal dan kemerahannya semakin parah, hindari shaving selama beberapa lama

Sumber: Boldsky