(Foto: JawaPos.com)
Dream - Di zaman yang sudah semakin modern seperti sekarang, ternyata masih ada saja sebagian orang yang percaya pada kemampuan dukun atau paranormal. Meski terkadang persyaratan yang diminta sudah jelas tak masuk akal.
Seperti cerita pria satu ini, yang akhirnya harus meringkuk di tahanan Mapolsek Pakal, Benowo, Surabaya. Lantaran menipu banyak orang dengan berlagak bak seorang dukun sakti.
Adalah Suhadak, kakek 62 tahun asal Lamongan ini berdalih bisa membuat wanita makin cantik dan membuat laris warung korbannya. Syaratnya, ia diperbolehkan mencabut sendiri bulu kemaluan lalu menyetubuhi korbannya.
Modusnya...
Kapolsek Pakal, Kompol I Gede Suartika menjelaskan, Suhadak sendiri sudah mulai membuka praktik perdukunan sejak 2013 lalu.
Ceritanya, AN, calon korban, yang memiliki warung di Pondok Benowo Indah didatangi pelaku yang menawarkan jasa penglaris warung yang jadi andalannya.
Karena diyakinkan, AN akhirnya menuruti dan sepakat memakai jasa Suhadak yang lalu menaburkan beras garam ke sekeliling rumah.
Alasannya, agar setan-setan di dalam rumah tersebut pergi hingga bisa membuat warungnya laris.
Sampai di pojok belakang rumah, Suhadak menyebut tempat itu menjadi pusat gangguan setan dan hanya satu cara untuk bisa mengusirnya, yakni diperbolehkan mencabut sendiri bulu korban.
Selain itu, Suhadak juga meminta syarat agar AN mau berhubungan badan dengan dirinya.
Tapi...
" Beruntung korban menolak dan hanya memberinya Rp300 ribu sebagai imbal jasanya," terang Gede, Senin, 28 Agustus lalu.
Merasa dilecehkan, korban akhirnya melapor ke polisi yang lalu diminta polisi untuk memancing Suhadak.
" Tersangka kami bekuk Kamis (24/8) lalu saat kami pancing bersama korban. Setelah kami interogasi ternyata dia sudah menipu puluhan korban di Surabaya kawasan barat," terangnya.
Sementara itu, menurut pengakuan tersangka dia nekat melakukan hal itu karena butuh uang untuk mencukupi kebutuhan keluarga dan memenuhi hawa nafsunya.
" Sudah enam orang jadi korbannya. Kebanyakan penjaga warung yang berstatus janda," ucap Suhadak sambil tertunduk. Tarif yang dipasang pun bervariasi, mulai dari Rp50 ribu hingga Rp3 juta.
(Sumber: sulsel.pojoksatu.id)
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati