Presiden AS Donald Trump Dan PM Israel Benjamin Netanyahu (Foto: Haaretz)
Dream - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump membantah akan memindahkan Kedutaan Besar AS di Tel Aviv, Israel ke Yerusalem, Palestina dalam waktu dekat. Orang nomor satu AS itu ternyata baru menyadari jika skenario pemindahan kedutaan besar memerlukan waktu yang lebih lama dari itu.
Kabar itu sekaligus membantah pernyataan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, sehari sebelumnya. Benjamin menyebut Kedubes AS akan pindah pada akhir tahun ini.
" Pada akhir tahun? Kita berbicara skenario yang berbeda," kata Trump, dikutip Dream dari Haaretz, Kamis, 18 Januari 2018.
Trump menjelaskan kemungkinan pemindahan kedutaan besar secara total masih bersifat sementara.
" Kita tidak benar-benar melihat itu (pemindahan), tidak," ucap Trump.
Dalam pernyataannya, Netanyahu mengatakan bahwa Trump akan segera memindahkan Kedubes AS ke Yerusalem akhir 2018 ini.
" Penilaian saya AS kemungkinan akan memindahkan kedutaan lebih cepat dari yang diperkirakan orang, di akhir tahun ini," kata Netanyahu.
Selain berbicara mengenai pemindahan Kedubes AS, Netanyahu juga menjelaskan posisi AS terhadap Iran. Kata Netanyahu, AS akan mempertimbangkan mengubah kebijakan nuklir Iran.
(Sah)
Advertisement
Hobi Membaca? Ini 4 Komunitas Literasi yang Bisa Kamu Ikuti

Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget

Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000

Kemenkeu Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan

5 Komunitas Olahraga di Decathlon Summarecon Bekasi, Yuk Gabung!
