Antrean Isi Ulang Tabung Oksigen Mengular (Foto: Instagram @merekamjakarta)
Dream - Lonjakan kasus Covid-19 berujung pada meningkatnya permintaan isi ulang oksigen. Dalam video yang diunggah akun Instagram @merekamjakarta, terlihat antrean warga mengular untuk mengisi ulang tabung oksigen.
Antrean itu diketahui terjadi di Jalan Minangkabau Timur, Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada siang ini, Jumat 2 Juli 2021.
" Antrean warga untuk mengisi ulang tabung oksigen terlihat mengular panjang di sebuah depot pengisian tabung oksigen di Jalan Minangkabau Timur, Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan," demikian tulis akun tersebut.
Dalam video tersebut terlihat antrean panjang masyarakat yang tidak melakukan jaga jarak. Antrean tersebut terlihat mengular hingga ke jalan raya.
Meski begitu, ada seseorang yang mengaturnya jika antrean bergerak maju. Rata-rata mereka membawa tabung oksigen berukuran sedang.
View this post on Instagram
Sebelumnya Menteri Kesehatan Budi Gunadi mengatakan, bila perlu pemerintah akan menyiapkan petugas yang akan mengawasi pengisian tabung oksigen Bahkan, bila perlu melibatkan TNI dan Polri.
" Kami siapkan orang yang mengatur dan mengawasi ini, kala perlu pakai dukungan TNI dan Polri," kata dia.
Tak hanya itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan juga meminta untuk memastikan persediaan oksigen tetap aman. Dia meminta sektor industri mengalokasikan produksi oksigen untuk kebutuhan medis.
" Kami sudah rapat, insyaallah tidak ada masalah soal ini, termasuk obat-obatan," katanya dalam konferensi pers virtual, Kamis 1 Juli 2021.
Dream - Pemerintah memastikan bakal menjamin ketersediaan pasokan oksigen medis selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat. Pemerintah telah menginstruksikan produsen untuk mengalokasikan sebagian besar kapasitas produksi oksigen bagi rumah sakit.
" Terkait ketersediaan oksigen, kami sudah meminta kepada Menteri Perindustrian agar memerintahkan para produsen mengalokasikan 90 persen produksinya untuk kebutuhan medis," ujar Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, dalam konferensi pers PPKM Darurat, Kamis, 1 Juli 2021.
Luhut yang ditunjuk presiden sebagai koordinator pelaksanaan PPKM Darurat juga telah meminta setiap provinsi untuk memastikan ketersediaan oksigen, termasuk pula alat-alat kesehatan dan obat-obatan.
Untuk pasokan, dia meminta Satuan Tugas Covid-19 daerah terus berkoordinasi dengan Menteri Kesehatan. " Satgas ini agar berkoordinasi langsung dengan Menkes jika terjadi kesulitan suplai," kata Luhut.
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengatakan kementeriannya akan terus merapikan tata kelola pasokan oksigen. Baik itu pada sisi pasokan (supply) maupun dari sisi permintaan (demand) agar tidak terjadi kelangkaan.
" Oksigen akan kita rapikan supply dan demand-nya untuk semua rumah sakit," kata Budi.
Dream - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, mengingatkan semua kepala daerah di Jawa dan Bali untuk melaksanakan PPKM Darurat yang berlaku pada 3 hingga 20 Juli 20021. Dia memberikan ancaman sanksi tegas bagi kepala daerah yang tidak menjalankannya.
" Dalam hal gubernur, bupati, wali kota, tidak melaksanakan ketentuan pengetatan aktivitas masyarakat selama periode PPKM Darurat dikenakan sanksi administrasi berupa teguran tertulis dua kali berturut-turut sampai dengan pemberhentian sementara," ujar Luhut dalam konferensi pers PPKM Darurat, disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Luhut menjelaskan, sanksi tersebut sesuai dengan Pasal 68 ayat (1) dan (2) Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Untuk sanksi lebih rinci, kata Luhut, akan diatur oleh Menteri Dalam Negeri.
" Pengaturan detailnya akan dikeluarkan melalui instruksi Mendagri," kata Luhut.
Selama PPKM Darurat, kata Luhut, aktivitas sektor non-esensial diberlakukan WFH 100 persen. Untuk sektor non-esensial boleh menerapkan WFO 50 persen dan sektor kritikal WFO 100 persen dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.