Masjid Raya Jakarta Islamic Centre (Foto: Istimewa)
Dream - Pengelola Masjid Raya Jakarta Islamic Centre (JIC) akan menunda kegiatan yang mengundang banyak jemaah. Keputusan ini diberlakukan untuk menindaklanjuti arahan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
" JIC sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial tentunya rentan terhadap penularan virus corona karena bertemunya orang dalam jumlah besar. Untuk itu ditutup sementara," kata Kepala Sekretariat JIC, Ahmad Juhandi, Senin 16 Maret 2020.
Menurut Ahmad, penutupan ini akan dimanfaatkan untuk membersihkan dan mensterilkan kawasan JIC agar jauh dari penyakit. " Saya mendoakan semoga virus ini segera bisa dicegah tidak menyebar lebih luas lagi dan kondisinya bisa menjadi lebih kondusif," ucap dia.
Sementara itu, Kepala Bagian Umum Badan Manajemen JIC, Sofyan Jamaluddin, mengatakan, akan ada kegiatan rutin yang dibatalkan. Beberapa di antaranya, Kultum Dhuhur, Kajian Ahad Dhuha, Majelis Taklim (MT) Bina Muslimah, dan MT Bina Rohani.
Selain itu, MT IPHI, MT Salimah, Majelis Istighotsah (MAIS), Majelis Dzikir Senin Pagi, Khotmul Qur'an dan Kajian Tafsir Al-Qur'an Odoj, Khotmul Qur'an MAIS, Majelis Pemuda dan Remaja (Madaris JIC), KBM TKQ dan MD JIC, serta Kajian Inspirasi Muslimah.
" Selain kegiatan keagamaan, juga kegiatan-kegiatan outdoor, seperti pelatihan beladiri, komunitas sepeda, baris berbaris, wisata religi, dan lainnya semua di-off-kan dulu sampai ada pengumuman lebih lanjut," kata dia.
Sofyan mengatakan bahwa yang diperbolehkan masuk di kompleks JIC yaitu para karyawan JIC, MUI, DMI, orang yang hendak sholat lima waktu dan sholat Jumat. Itupun harus melalui deteksi suhu badan yang sudah disediakan pihak JIC.
" Berdasarkan rapat Badan Manajemen dan Sekretariat Jakarta Islamic Centre pada hari Senin tanggal 16 Maret 2020 sampai tanggal 28 Maret 2020 semua kegiatan dibatalkan," ucap dia.
Dream - Negara bagian Selangor, Malaysia, melarang sementara aktivitas tablig akbar di semua masjid di wilayahnya. Keputusan itu diambil setelah ribuan orang melakukan tablig di Masjid Sri Petaling, Kuala Lumpur, pada akhir Februari 2020, yang salah satunya kemudian dinyatakan positif terinfeksi virus corona baru, Covid-19.
Dilaporkan World of Buzz, 16.000 orang yang mendatangi tablig akbar itu terancam infeksi Covid-19. Sejauh ini, ada beberapa kasus infeksi yang berhubungan langsung dengan tablig di Masjid Sri Petaling.
Salah satu kasus yang dilaporkan adalah pasien Brunei Darusallam. Infeksinya telah ditemukan pada 9 Maret 2020. Sepekan setelah dia kembali ke Brunei dengan penerbangan.
Terlepas dari pasien Brunei, kasus terbaru dari pertemuan tablig adalah bahwa seorang pria Malaysia berusia 60 tahun dikonfirmasi dengan infeksi Covid-19 pada tanggal 10 Maret 2020.
Kasus-kasus infeksi virus corona positif dari pertemuan tablig telah menciptakan ketakutan infeksi massal.
Setelah ini, Departemen Agama Islam Selangor (Jais) memperluas larangan ke semua surau di negara bagian.
Menteri Kesehatan, Adham Baba, menambahkan bahwa Masjid Sri Petaling akan ditutup sementara untuk disinfeksi karena setidaknya satu pasien lokal dikonfirmasi positif dengan Covid-19.
Dream - Kasus pertama penyebaran virus corona, Covid-19, di China terungkap. Setelah ditelusuri kembali pemerintah China, kasus pertama penyebaran virus corona muncul pada 17 November 2019.
Dilaporkan South China Morning Post, pihak berwenang China sejauh ini mengidentifikasi setidaknya 266 orang terinfeksi novel coronavirus tahun lalu. Semuanya, berada di bawah pengawasan medis di beberapa titik.
Wawancara dengan whistle-blower dari komunitas medis menunjukkan bahwa dokter di China baru menyadari mereka sedang menghadapi penyakit baru pada akhir Desember 2019.
Para ilmuwan telah mencoba untuk memetakan pola penularan awal Covid-19 sejak epidemi dilaporkan di kota Wuhan di Cina tengah pada Januari 2020, dua bulan sebelum wabah.
Menurut data pemerintah China, penyebaran virus ini tak terdeteksi dan tak terdokumentasi. Pemerintah menduga seorang pasien berusia 55 tahun dari provinsi Hubei menjadi orang pertama yang terinfeksi Covid-19.
Sejak tanggal itu dan seterusnya, satu hingga lima kasus baru dilaporkan setiap hari. Pada 15 Desember 2019, jumlah total infeksi mencapai 27 orang tiap harinya. Pada 17 Desember 2019 jumlahya meningkat hingga 60 orang perharinya.
Pada 27 Desember, Zhang Jixian, seorang dokter dari Rumah Sakit Pengobatan Terpadu Cina dan Barat China Provinsi Hubei, memberi tahu otoritas kesehatan China bahwa penyakit itu disebabkan virus corona baru.
Pada tanggal itu, lebih dari 180 orang telah terinfeksi, meskipun dokter mungkin belum mengetahui penyebabnya. Pada hari terakhir 2019, jumlah kasus yang dikonfirmasi telah meningkat menjadi 266. Di hari pertama 2020, jumlahnya mencapai 381.
Sementara catatan pemerintah belum dirilis ke publik, mereka memberikan petunjuk berharga tentang bagaimana penyakit ini menyebar di awal-awal penularannya. Banyak kasus yang dikonfirmasi telah dicatat Beijing.
Para ilmuwan sekarang ingin mengidentifikasi apa yang disebut pasien nol, yang dapat membantu mereka melacak sumber virus corona, yang umumnya dianggap telah melompat ke manusia dari hewan liar, mungkin kelelawar.
Dari sembilan kasus pertama yang dilaporkan pada November 2019, empat pria dan lima wanita, tidak ada yang dikonfirmasi sebagai `pasien nol`. Mereka semua berusia antara 39 dan 79 tahun.
Menurut situs laman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), kasus Covid-19 pertama yang dikonfirmasi di China adalah pada 8 Desember 2019. Namun, WHO tidak melacak penyakit itu sendiri, tetapi bergantung pada negara-negara untuk memberikan informasi tersebut.
Sebuah laporan yang diterbitkan dalam jurnal medis The Lancet dari para dokter Cina dari Rumah Sakit Jinyintan di Wuhan, yang merawat beberapa pasien paling awal, menyebutkan tanggal infeksi pertama yang diketahui pada 1 Desember 2019.
Advertisement
Cara Menurunkan Kolesterol Tanpa Obat, Ini Langkah Alami yang Efektif
5 Cara Kreatif Agar Anak Tak Melulu Nempel Gadget
Dokter Temukan Kepribadian Baru Selain Introvert dan Extrovert, Simak Ciri-Ciri Si Otrovert
Pemilik Kulit Kering Wajib Tahu, Ini Kandungan Makeup yang Harus Dihindari
Kepsek SD Negeri Ini Absen 4 Bulan Tapi Tetap Digaji, Auto Kena Semprot Wakil Bupati
Efek Dahsyat Bagi Tubuh Jika Konsumsi Telur Rebus Setiap Hari
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Andre Taulany Ultah, Banyak yang Kirim Karangan Bunga `Balas Dendam`
6 Kafe Estetik Manjain Mata di Bandung yang Bikin Betah Nongkrong
Cara Menurunkan Kolesterol Tanpa Obat, Ini Langkah Alami yang Efektif