Deputi Baznas, Arifin Purwakananta Menjelaskan Program Ramadan Baznas (Foto: Dream.co.id/Muhammad Ilman Nafi'an)
Dream - Ramadan 1439 Hijriah tinggal menghitung hari. Menyambut bulan penuh barokah itu, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) memiliki delapan program unggulan yang diharapkan bisa membantu masyarakat menyalurkan kewajiban zakat.
" Pertama ada bazar di mal Plaza Semanggi, kami diberi space gratis untuk memamerkan produk-produk dari kalangan mustahik. Hadapannya mampu meningkatkan dan bisa naik kelas jadi pengusaha kecil, menengah dan besar," ujar Deputi Baznas, Arifin Purwakananta di kantornya, Jakarta, Senin, 14 Mei 2018.
Baznas juga mengajak para artis ibukota untuk menarik para pengunjung mal masuk ke acara bazar dan membeli produk yang dijual. Kegiatan bazar ini akan diselenggarakan 1-10 Juni 2018.
Selain bazar di mal, Baznas juga akan menghadirkan program pembagian makanan untuk berbuka dan sahur kepada panti jompo, panti asuhan, petugas rek kereta api, anak jalanan dalam bentuk kemasan yang layak.
Untuk kegiatan fisik, Baznas sudah merancang kegiatan gerakan bersih-bersih masjid. Sebanyak 70 masjid dan musala di wilayah Jabodetabek akan menjadi target bersih-bersih. Serta program pembagian Alquran yang disumbang dari Kementerian Agama.
Selanjutnya, Baznas juga akan menggerakkan program pelayanan aktif. Sebanyak 29 orang akan diterjunkan ke wilayah Jabodetabek untuk mencari orang-orang yang benar-benar membutuhkan bantuan.
" Kami menyadari ada yang yang tidak bisa akses dan tidak bisa datang ke kantor," ucap dia.
Di bulan Ramadan, Baznas juga akan menyediakan layanan kesehatan semisal, pengobatan dan pemeriksaan kesehatan secara gratis.
Di bidang pendidikan, Baznas menyediakan program Pesantren Jakarta. Program ini rencananya akan digelar di di Bantar Gebang pada 21 hingga 24 Mei 2018.
Tak hanya saat Ramadan, menjelang Lebaran Baznas akan menggandeng PT Gojek Indonesia untuk mengantarkan parcel atau kebutuhan Ramadan kepada orang yang tidak mampu. " Ini kami buat untuk menggantikan cara konvensional dan akan membahayakan untuk mengantre," kata dia.
Sementara untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat, Baznas menggelar pelatihan sosioteknoprenership untuk melatih pembina muda di pesantren. Program ini diharapkan mampu meningkatkan gerakan ekonomi pesantren. " Kami bekerja dengan IPB untuk melahirkan 50 pembina muda sosioteknoprenership," ujar dia.
(Sah)
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik