Dream - Cemburu lazim dialami pasangan suami istri. Perasaan ini merupakan hal wajar, mengingat masing-masing tidak ingin membagi apa yang dia miliki.
Adanya perasaan ini juga untuk menumbuhkan sikap saling menjaga antara suami istri. Dengan begitu, hubungan rumah tangga yang dijalani menjadi kuat dan harmonis.
Islam pun membolehkan seseorang cemburu pada pasangannya. Namun juga ada cemburu yang terlarang dan bisa menimbulkan murka Allah.
Dalam sebuah hadis, Rasulullah Muhammad SAW bersabda, " Sungguh cemburu itu ada yang disukai Allah dan ada juga yang dibenci Allah. Adapun cemburu yang disukai Allah adalah cemburu yang berdasar curiga (memiliki bukti yang jelas). Adapun cemburu yang dibenci Allah adalah cemburu yang tidak memiliki bukti yang jelas."
Ibnu Hajar memberikan penjelasan secara rinci mengenai dua jenis cemburu ini. Mengambil kasus pada istri yang cemburu suaminya berselingkuh dan berzina.
Ibnu Hajar menyatakan jika istri itu punya bukti yang jelas, maka cemburu itu disebut fir ribah, artinya diridhai Allah. Tetapi jika tidak ada bukti, Allah sangat membencinya.
Bolehkah Naik Haji Lebih dari Sekali? Simak Penjelasan Para Ulama
Darurat PMK, 32 Tahun Bebas Penyakit Mulut dan Kuku Kini Kembali Mencengkram Indonesia
Darurat PMK, Dunia Belum Bebas Penyakit Mulut dan Kuku, Termasuk di India
Urutan Doa untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Sebagai Hadiah dan Permohonan Ampunan
Darurat PMK, Gejala Penyakit Mulut dan Kuku dan Dampaknya pada Manusia
7 Potret Rumah Artis Keturunan Bangsawan, Fuji & Ajun Perwira Ternyata Bukan Orang Sembarangan
BERANI BERUBAH: Bisnis Katering Mengering Usaha Rak Bunga Berjaya - Berani Berubah
Dikabarkan Hilang! 7 Potret Tempat Tinggal Marshanda di Los Angeles, Ternyata Sederhana
10 Potret Cantiknya Monna Frans, Aspri Nomer 2 Hotman Paris yang Dimualafkan Gus Miftah
10 Potret Rumah Rian D'Masiv yang Jarang Tersorot, Penuh Jersey Bak Stadion Sepak Bola!
7 Potret Ruang Kerja Megawati yang Ternyata Sangat Sederhana, Viral Video Jokowi `Menghadap`
Doa Taubat Nabi Yunus dan Cara Bertaubat Secara Taubatan Nasuha