Buka Puasa Bersama Sekolah Relawan Dan Warga Kampung Pakin (Facebook/@sekolahrelawan)
Dream - Deretan gedung pencakar langit serta permukiman mewah sudah menjadi pemandangan umum di Jakarta. Bahkan telah menjadi identitas yang melekat kuat pada Ibukota Indonesia.
Meski demikian, masih ada kawasan kumuh di balik gemerlapnya Jakarta. Salah satunya adalah Kampung Pakin, kawasan kumuh yang terletak di pesisir utara Jakarta.
Kampung ini tepat berada di belakang ikon sejarah Museum Bahari, di antara rumah-rumah tua peninggalan Belanda. Kampung ini dulunya difungsikan sebagai penyimpanan rempah-rempah sebelum dikirim ke Eropa lewat jalur laut.
Ada 63 KK dan sekitar 100 jiwa penduduk yang mendiami kampung yang begitu dekat dengan laut. Kampung ini begitu kumuh dan jarang tersentuh bantuan pemerintah.

Relawan Kampung DugDug berbuka puasa bersama warga Kampung Pakin, Penjaringan, Jakarta Utara (Facebook @sekolahrelawan)
Tidak ada yang menyangka ternyata masih ada kawasan tidak tersentuh pembangunan Jakarta yang terkenal sangat pesat. Bahkan Iqun Noor, relawan program Kampung DugDug yang digelar Sekolah Relawan mengaku kaget mengetahui kondisi Kampung Pakin.
" Enggak nyangka aja, di Jakarta ternyata masih ada masyarakat yang tinggal di perkampungan yang cukup kumuh, memprihatinkan dan jauh dair hingar bingar pembangunan," ujar Iqun, lewat keterangan tertulis diterima Dream, Jumat 25 Mei 2018.
Meski kebanyakan warganya hidup di bawah garis kemiskinan, ada beberapa hal yang membuat Iqun kagum. Warga Kampung Pakin ternyata begitu kompak dalam segala hal, juga ramah pada orang lain.
" Mereka akur dan ramah banget satu sama lain, acara berbuka sama ini tuh bikin kita sadar dan peka terhadap keadaan masyarakat sekitar kita. Hidup di ibu kota mungkin seringkali bikin kita lupa untuk peduli sama mereka," kata Iqun.

Warga dan relawan bergotong royong menggelar buka puasa bersama (Facebook @sekolahrelawan)
Iqun bersama sejumlah relawan program Kampung DugDug menggelar buka puasa bersama warga Kampung Pakin. Para relawan bersama warga bergotong royong menyiapkan lokasi dan sajian untuk berbuka puasa bersama.
Makanan yang disajikan bukan berasal dari katering, melainkan dimasak bersama di rumah salah satu warga yang dikenal dengan panggilan Bude Sri. Bahan baku diperoleh dengan berbelanja di Pasar Ekor Kuning.
Lokasi yang dipakai adalah halaman mushola dengan terpal besar sebagai alas. Relawan dan warga duduk bersama menikmati lezatnya sajian buka puasa.

Suasana penuh kekompakan begitu terasa di Kampung Pakin (Facebook @sekolahrelawan)
Hal ini menjadi pengalaman begitu berharga bagi warga Kampung Pakin. Sebab, selama ini mereka tidak pernah merasakan kegembiraan buka puasa bersama.
" Alhamdulillah, baru kali ini ada acara buka bersama. Acaranya pun guyub bareng, Subhanallah. Terimakasih sudah datang mengunjungi kami, sudah mau peduli sama kami," ucap salah seorang warga.
Advertisement
Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau