Untuk Para Ibu, Ini Cara Sholat Sambil Gendong Anak

Reporter : Ahmad Baiquni
Kamis, 20 September 2018 18:02
Untuk Para Ibu, Ini Cara Sholat Sambil Gendong Anak
Tidak perlu membatalkan sholat untuk menenangkan buah hati.

Dream - Punya anak kecil mungkin menyenangkan sekaligus merepotkan. Terkadang, mengasuh anak kecil bisa sampai menyita waktu.

Apalagi jika mereka sedang menangis. Para ibu butuh waktu untuk membuatnya kembali tenang. Bisa lama, bisa juga sebentar.

Bahkan, banyak ibu yang hampir kehabisan waktu untuk sholat lantaran si kecil yang merengek hebat. Alhasil, mereka harus menunda sholat sampai si kecil bisa ditinggal barang sejenak.

Lantas bagaimana caranya menenangkan anak, sementara seorang ibu butuh sholat?

Dikutip dari Islami.co, tangisan seorang anak pasti membuat sang ibu resah. Tidak sedikit dari para ibu memutuskan membatalkan sholatnya lalu menggendong si buah hati.

 

1 dari 2 halaman

Ini Syaratnya

Sebenarnya, seorang ibu tidak perlu membatalkan sholatnya. Sang ibu dibolehkan menggendong anaknya sembari sholat hingga buah hati menjadi tenang.

Tetapi, persyaratan yang harus diperhatikan. Pertama, selalu perhatikan kebersihan si anak. Jika anak bersih dari najis, ia boleh digendong saat sholat. Sebaliknya, anak tidak boleh digendong ketika sholat apabila terdapat najis di badannya seperti air kencing atau kotoran.

Kedua, dilakukan dalam keadaan yang benar-benar mendesak. Misalnya, anak menangis keras sehingga mengganggu sholat. Atau si balita sedang bermain-main dengan memanjati tubuh ibunya.

2 dari 2 halaman

Bagaimana Caranya?

Sedangkan caranya, Rasulullah Muhammad SAW mengajarkan pada sebuah hadis riwayat Bukhari dan Muslim. Hadis tersebut menerangkan saat Rasulullah menggendong cucunya, Umamab binti Zainah, ketika sedang melaksanakan sholat.

Abu Qatadah Al Anshari RA berkata, " Bahwa Rasulullah SAW dahulu sholat sambil menggendong Umamah -putri Zainab binti Rasulullah SAW dan Abul 'Ash bin Rabi'ah bin Abdisysyams- jika Rasulullah sujud, Rasulullah meletakkan Umamah, dan jika dia bangun, dia menggendongnya."

Dalam riwayat Ahmad disebutkan demikian.

" Dari Amru bin Sulaim Az Zuraqiy, bahwa dia mendengar Abu Qatadah berkata, 'Bahwa Nabi SAW sedang sholat sedangkan Umamah –anak puteri dari Zainab puteri Nabi SAW berada di pundaknya. Jika Beliau ruku anak itu diletakkan, dan jika bangun dari sujud diambil lagi dan diletakkan di atas pundaknya."

Demikian tata cara menggendong anak ketika sholat. Dengan begitu, seorang ibu tidak perlu membatalkan sholatnya.

Selengkapnya... (ism)

Beri Komentar