Dream - Memasuki usia 6 bulan, bayi mulai bisa diberikan makanan karena air susu ibu (ASI) tak lagi cukup untuk memenuhi nutrisinya. Pada bulan pertama, direkomendasikan untuk diberi makanan bertekstur halus dan lembut.
Hal itu karena bayi belum bisa mengunyah dan giginya belum tumbuh. Bubur bayi di awal pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) memang cenderung sangat halus, dan seiiring pertambahan usia si kecil penting untuk menaikkan tekstur makanannya.
Di masa peralihan tekstur seringkali bayi menolak. Hal tersebut menurut dr.Frieda Handayani, spesialis anak, kalau kesiapan tiap anak berbeda dalam hal belajar makan makanan padat. Penolakan bisa jadi tanda kalau si kecil belum siap diberikan makanan yang lebih kental dan padat atau naik tekstur.
" Ingat bahwa kesiapan setiap anak berbeda bergantung pada tingkat perkembangannya anak tersebut. Bisakah dia mengangkat kepalanya? Bayi kita harus bisa duduk di kursi tinggi, tempat makan, atau kursi bayi dengan kontrol kepala yang baik," ungkap dr. Frieda.
Dokter Frieda menjelaskan tanda bayi siap makan makanan padat salah satunya adalah saat ia melihat kita makan, ia meraih makanan kita. Terlihat seperti ia ingin diberi makanan tersebut.
" Jika kita menyuapkan sendok sereal, tapi ia mendorongnya keluar dari mulutnya, dan mendorongnya ke dagunya, ia mungkin tidak memiliki kemampuan untuk memindahkannya ke bagian belakang mulutnya untuk menelannya. Itu normal," ungkap dr. Frieda.
Sangat penting untuk memperhatikan respons si kecil saat dikenalkan dengan makanan baru atau yang bertekstur lebih padat. Jangan juga terlalu terburu-buru menaikkan tekstur makanan.
Lakukan secara bertahap agar jika anak bisa beradaptasi dan belajar mengunyah secara perlahan. Menurut dr. Frieda, proses pengenalan makanan yang bertekstur padat ini bisa memakan waktu satu hingga dua minggu. Jadi, sabar-sabar ya bunda.
Sumber: IG @frieda.handayani
Advertisement
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal