Cari Tahu Jumlah Pelukan Ideal dari Ayah Bunda Agar Anak Merasa Tenang

Reporter : Editor Dream.co.id
Minggu, 31 Maret 2024 12:19
Cari Tahu Jumlah Pelukan Ideal dari Ayah Bunda Agar Anak Merasa Tenang
Kehangatan dari orang tua sangat membantu anak menjadi lebih tangguh.

1 dari 11 halaman

Cari Tahu Jumlah Pelukan Ideal dari Ayah Bunda Agar Anak Merasa Tenang

Cari Tahu Jumlah Pelukan Ideal dari Ayah Bunda Agar Anak Merasa Tenang © Kehangatan dari orang tua sangat membantu anak menjadi lebih tangguh. Shutterstock

2 dari 11 halaman

© Kehangatan dari orang tua sangat membantu anak menjadi lebih tangguh. Shutterstock

Dream - Pada umumnya, anak kecil senang dipeluk atau digendong. Beberapa anak bahkan membutuhkan pelukan rutin dari orangtua atau pengasuhnya. Sayangnya, banyak orangtua yang tidak menyadari kalau pelukan pada anak berdampak luar biasa .

3 dari 11 halaman

© Kehangatan dari orang tua sangat membantu anak menjadi lebih tangguh. Shutterstock

Memeluk anak bahkan kadang dianggap hanya sentuhan biasa saja. Faktanya, pelukan bisa melepaskan oksitosin atau yang disebut sebagai " hormon cinta" . Ada juga penelitian yang menunjukkan bahwa pelukan dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit.

4 dari 11 halaman

© Kehangatan dari orang tua sangat membantu anak menjadi lebih tangguh. Shutterstock

" Kita membutuhkan empat pelukan sehari untuk bertahan hidup. Kita membutuhkan delapan pelukan sehari untuk bertahan, Dan kita membutuhkan 12 pelukan sehari untuk bisa bertumbuh," kata Virginia Satir, seorang terapis keluarga.

5 dari 11 halaman

Pelukan dan kehangatan ini dampaknya begitu dahsyat bagi anak-anak. Ada empat penelitian mengungkap bahwa kehangatan dari orangtua memberikan manfaat bagi anak-anak, seperti keberhasilan akademis serta manajemen diri yang lebih baik.

Menurut penelitian pada 2020 yang diterbitkan oleh Frontiers in Psychiatry, kehangatan dari orang tua juga membantu anak menjadi lebih tangguh sepanjang hidupnya.

6 dari 11 halaman

Salah satu cara terbaik untuk mengungkapkan kehangatan sebagai orang tua adalah melalui pelukan.

“Pelukan adalah simbol cinta dan kasih sayang serta merupakan cara mudah untuk menunjukkan emosi positif. Pelukan menunjukkan tingkat keakraban dan biasanya mencerminkan hubungan yang positif," kata Diane Franz, PhD , direktur psikologi di Children's Hospital New Orleans.

7 dari 11 halaman

Anak yang Lebih Kecil Lebih Ingin Mendapat Banyak Pelukan

Anak yang Lebih Kecil Lebih Ingin Mendapat Banyak Pelukan © Kehangatan dari orang tua sangat membantu anak menjadi lebih tangguh. Shutterstock

Tidak ada batasan jumlah pelukan yang dibutuhkan seorang anak agar bisa berkembang. Anak-anak yang lebih kecil umumnya lebih menginginkan pelukan dibandingkan anak-anak yang sudah beranjak remaja.

8 dari 11 halaman

Anak-anak yang lebih kecil tidak hanya cenderung lebih menginginkan pelukan dibandingkan anak-anak yang lebih besar, tapi jelas bahwa pelukan dan sentuhan dapat berdampak positif pada anak-anak di kelompok usia yang lebih dini.

Misalnya, melakukan kontak kulit dengan bayi bisa bermanfaat untuk mengatur suhu tubuh, meningkatkan berat badan, mengurangi masalah pernapasan, dan memperkuat respons kekebalan tubuh.

9 dari 11 halaman

Ulasan tahun 2019 yang diterbitkan di Developmental Cognitive Neuroscience menemukan bahwa sentuhan sosial pada anak usia dini memiliki efek positif yang kuat pada perkembangan, pembelajaran, keterikatan, dan regulasi sosial.


" Otak anak sangat dipengaruhi oleh lingkungannya dan orang-orang terdekatnya. Oleh karena itu, hubungan dengan orang tua melalui sentuhan dan pelukan dapat memberikan dampak emosional yang berharga," kata Robyn Rausch, seorang play therapist bersertifikat.

10 dari 11 halaman

© Kehangatan dari orang tua sangat membantu anak menjadi lebih tangguh. Shutterstock

Selain kekuatan koneksi, ada manfaat neurologis yang didapat dari pelukan. Pelukan melepaskan oksitosin pada anak-anak, dan juga menekan kortisol (hormon stres).

11 dari 11 halaman

 Oksitosin membuat kita merasa terhubung dengan orang-orang penting dalam hidup kita, tetapi juga meningkatkan suasana hati, membantu meningkatkan rasa tenang, dan membuat kita merasa aman.

Laporan Aykaputri Amalia Rahmani/ Sumber: VeryWell Family

Beri Komentar