Fedi Nuril (Foto: Deki Prayoga/Dream)
Dream - Setiap orang memiliki mimpinya masing-masing, termasuk aktor berbakat Fedi Nuril. Pria bernama lengkap Fedrian Nuril ini awalnya menggeluti dunia musik.
" Awalnya memang sudah punya minat ke seni. Tapi duluan musik sebenarnya. Belajar gitar dari SMP dan semakin menggali buat ngeband. Tapi memang yang kejadian beneran justru akting, yang nggak masuk dalam rencana," tuturnya di Hallf Patiunus, Jakarta Selatan, Kamis 17 Oktober 2019.
Foto: Fedi Nuril/Dream.co.id-Deki Prayoga
Tanpa diduga-duga, pemain film Ayat-Ayat Cinta ini justru mendapat tawaran akting. Tawaran itu diterima karena ia menyukai seni, " Ternyata setelah dicoba, cocok, enak dan ketagihan."
Meski berawal dari sebuah tawaran, suami Calysta Vanny Widyasasti ini mengaku tidak pernah mendatangi production house atau casting dan membawa portofolionya untuk mendapatkan peran.
Foto: Fedi Nuril/Dream.co.id-Deki Prayoga
" Saya termasuk beruntung sih. Kalau dengar cerita teman-teman yang sampai datang ke PH, casting, bawa portofolio segala macam, saya nggak sampai sebegitunya," ungkap ayah satu anak ini.
Ia mengaku manajemennya yang menyebarkan foto ke berbagai rumah produksi, saat film Indonesia sedang banyak dinikmati, " Jadi diminta datang dan shooting pertama di film Mengejar Matahari."
Alih-alih merasa kesulitan di titik terendahnya sebagai artis, pemain film Janji Joni ini justru kebingungan ketika karirnya menanjak.
Foto: Fedi Nuril/Dream.co.id-Deki Prayoga
" Malah titik tertinggi waktu Ayat-Ayat Cinta meledak, di sana merasakan kalau popularitas. Kalau nggak siap malah bingung harus gimana, kaget. Dan di titik itu justru merasa perlu penyesuaian," jelasnya.
Sejak menjadi publik figur pun waktu bersantai bersama keluarga berkurang, apalagi jika banyak fans yang menghampiri.
" Jadi banyak yang datangin. Kalau satu dua nggak apa-apa, cuma kalau rombongan jadi susah santainya gitu. Agak risih, tapi ini risiko pekerjaan jadi harus diterima. Kalau mulai capek, tolak dengan sopan dan halus," tutupnya.
Dream - Empat artis Tanah Air meramaikan panggung Plaza lndonesia Men's Fashion Week (PIMFW) pada Senin, 23 September 2019.
Keempat artis itu adalah Fedi Nuril, Rio Dewanto, Morgan Oey dan Winky Wiryawan. Mereka melenggang di panggung The Beauty Tailor membawakan koleksi 'British School Boy'.
The Beauty Tailor mewujudkan koleksinya dalam potongan konservatif stelan jas dan blouson jacket yang dipadukan dengan celana pendek dan panjang.
Foto: Deki Prayoga/Dream
Penggunaan motif kotak-kotak sangat dominan pada koleksi ini mengingat gaya British School Boy yang juga banyak menggunakan motif tartan dengan warna yang didominasi hijau olive, hijau tentara dan mustard.
Intip gaya keempat artis di bawah sini:
(Foto: Deki Prayoga/Dream)
Pertunjukan dibuka oleh Fedi Nuril yang tampil mengenakan plaid blazer warna dark green dan kemeja putih. Makin klasik, gayanya dilengkapi dengan sepatu pantofel beraksen unfinished.
Morgan Oey
(Foto: Deki Prayoga/Dream)
Masih dalam balutan suit warna hijau, kali ini Morgan Oey memakai setelan polos yang lebih simpel. Gayanya dibuat lebih muda dengan padu padan kemeja putih dan loafers kasual.
(Foto: Deki Prayoga/Dream)
Lama tak muncul di layar kaca, Winky Wiryawan tampil memukau di runway memakai patterned suit warna light grey. Setelan jas berpadu manis dengan trousers cokelat serta pantofel hitam.
Rio Dewanto
(Foto: Deki Prayoga/Dream)
Pertunjukan ditutup oleh penampilan Rio Dewanto yang sukses menyihir penonton. Ia tampil berkharisma dalam setelan plaid suit warna cokelat. Tetap santai, jas dipadukan dengan turtleneck shirt dan loafers kasual.
(Foto: Deki Prayoga/Dream)
Tak sendiri, The Beauty Tailor juga berbagi panggung dengan Atham Tailor. Ini merupakan pertama kalinya PIMFW berkolaborasi dengan dua media fashion dalam satu show, yakni The Folio dan Luxina.id dengan mengurasi kedua brand tailor tersebut.
Bertema 'Out of Africa', Atham Tailor banyak menggunakan potongan jaket safari dan sport jacket dengan tampilan tailoring yang bisa digunakan untuk sehari-hari.
Foto: Deki Prayoga/Dream
(Foto: Deki Prayoga/Dream)
Palet warna yang dipakai juga tidak jauh dari warna-warna tanah seperti krem, hijau dan kuning. Dalam melengkapi koleksi ini, Atham berkolaborasi dengan pembuat topi dari Bali, Hit Hat koleksi sepatu Mario Minardi.
Foto: Deki Prayoga/Dream
Hithat Premium adalah brand fashion yang menciptakan bespoke hat yang klasik. Sementara Mario Minardi Shoes berfokus pada ready to wear leather shoes yang cocok diterapkan di busana safari.
Advertisement
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal