Jalani Program Bayi Tabung, Gilang Dirga: Ada Sedikit Rasa Trauma

Jalani Program Tanpa Pantangan Makanan

Dream - Setelah mengalami keguguran setahun silam, istri Gilang Dirga, Adiezty Fersa, kembali menjalani program kehamilan.

" Program lanjut terus," ujar Gilang Dirga di SCTV Tower, Jakarta Pusat, Rabu 16 Oktober 2019.

Gilang memastikan bahwa sang istri terus berkonsultasi dengan dokter kandungan. Namun dia memastikan Adiezty bukan menjalani program bayi tabung.

" Masalah kita bukan susah untuk hamil sebetulnya, apapun program ke depannya akan dijalani. Sekarang yang normal-normal dulu aja," tuturnya.

Pria 30 tahun ini mengatakan, sang istri hanya berkonsultasi seputar masa ovulasi. Sehingga tahu masa subur dan berpotensi lebih besar untuk hamil.

" Pantangan untuk makan juga enggak ada sama sekali, jalan-jalan bebas. Karena bukan itu (susah hamil) masalahnya. Intinya adalah kita coba aja terus," imbuh Gilang. 

Berusaha Petik Hikmah

Dream - Gilang Dirga mengaku ikhlas atas kepergian calon buah hatinya akibat mengidap gagal jantung sejak dalam kandungan sang istri, Adiezty Fersa. Ini kali kedua Adiezty mengalami keguguran. Gilang pun memetik hikmah dari kejadian itu. 

" Mungkin hikmahnya adalah gua jadi sayang banget sama Adieznya," kata Gilang saat peluncuran film Liam dan Laila di Epicentrum, Jakarta Selatan, Senin 1 Oktober 2018.

      View this post on Instagram

We love you, Ace! ♠ï¸ï¿½ #RIP

A post shared by gilangdirga (@gilangdirga) on Sep 24, 2018 at 8:58pm PDT

Gilang pun tak pernah luput memberi semangat kepada istri tercintanya untuk memulihkan mental psikisnya. Presenter Stand Up Comedy Academy Indosiar ini mengakui tak mudah menghadapi cobaan ini. 

" Jujur menghadapi hal tersebut bukan perkara mudah, karena kalau gua sih bisa lebih kuat. Tapi Adiez yang ngerasain banget. Jadi bagaimanapun cara gue bisa di samping dia untuk nguatin," ucapnya.

Adiezty sendiri selama ini menguatkan hatinya dengan sering berkomunikasi dengan Gilang.

" Recovery secara fisik alhamdulillah ya cepat. Kalau mental ya balik lagi kaya yang Gilang bilang, ya aku sih sering-sering komunikasi sama Gilang juga, dianya lagi kerja tetep nanyain kabar aku terus," ujar Adiezty.

Curhat Haru Gilang Dirga-Adezty Soal Janin yang Tak Bertahan

Dream - Gilang Dirga akhirnya menguatkan diri untuk menceritakan kisah duka saat sang istri, Adizty Fersa kehilangan janin dalam kandungannya yang baru berusia 4 bulan. Keputusan ini dibuat karena Gilang mengaku sudah ikhlas dengan kepergian sang buah hati. 

Dalam pengakuannya, Dilang mengaku awalnya sempat ingin menunda kabar bahagia untuk mengumumkan kehamilan sang istri. Keputusan ini dibuat karena pengalaman yang pernah dialami sebelumnya. 

"  (walaupun sejujurnya udah gak tahan banget mau berbagi kebahagiaan sama semuanya). Tapi ternyata memang belum rezeki..." tulis Gilang dalam unggahannya diakses Dream, Selasa 25 September 2018.

Pria berusia 29 tahun ini menjelaskan penyebab utama sang bayi tak bisa bertahan adalah kelainan jantung berat bawaan yang diidap janin dalam kandungan Adezty.  Kala itu usia kandungan sang istri sudah memasuki 22 minggu. 

" Penyebabnya lagi-lagi pembuahan yang tidak sempurna,"  kata Gilang.

Unggahan Gilang pun mendapat rekasi dari warganet, mereka ikut berduka atas kehilangan sang buah hati, sekaligus mendoakan Gilang dan istri untuk kembali memiliki momongan.

" Mgkn allah lg menegur kak....yg sbr y & segera mnjdi yg lbh baik lg,"  kata@dedeqmassz.

" Semangat bang @gilangdirga dan kak @adieztyfersa Aku juga pernah ngalamin dikehamilan aku yg pertama karna blighted ovum, tapi selalu yakin Allah akan memberikan yang terbaik lebih dr apa yg kita inginkan. Aamiin *semoga Allah menjabah apa yg kita doakan dan kita ingikan,"  tulis akun @ritanursya.

" Manusia hanya bisa berencana. Allah yg menentukan. Semoga sehat selalu ya abang teteeehhh,"  kata akun @rismayanis_22.

Semua Allah yang Menentukan

Dream - Cerita yang sama juga diunggah Adezty dalam akun instagramnya, @adeztyferas. Wanita 27 tahun ini berterima kasih kepada semua pihak atas doa dan dukungan yang diberikan.

" Disini kami juga ingin memberi konfirmasi sekaligus mengklarifikasi sejelas mungkin agar tidak ada pertanyaan/pertanyaan miring lainnya," tulis Adezty.

Diakui wanita kelahiran Medan itu, keputusan untuk menunda kehamilan memang pernah dibuatnya bersama sang suami selama tahun 2017. Selain karena proses penyembuhan paska kuretase, Adezty ternyata juga baru melakukan operasi kantung empedu dan usus buntu pada Maret 2017. Serta program vaksin serviks selama 6 bulan berikutnya.

Menyangkut kegagalan memiliki buah hati, Adezty mengakui sudah melakukan berbagai program dan tes. Seluruhnya menunjukan hasil positif dan tak ada kelainan genetik apapun.

" Tapi balik lagi, semua Allah yang menentukan. Dan menurut para dokter memang ini murni bawaan bayinya," jelasnya.