Ilustrasi
Dream - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) melayangkan dua pertanyaan terkait kasus kebocoran data pengguna Facebook. Tetapi, pertanyaan yang sebenarnya meminta pertanggungjawaban belum juga direspon oleh Facebook.
Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, mengatakan dua pertanyaan itu terkait tindakan yang dilakukan Facebook mengenai penyalahgunaan data pengguna. Selain itu, Rudiantara juga mendesak Facebook menjelaskan potensi-potensi penyalahgunaan data pribadi yang berasal dari platform aplikasi pihak ketiga.
" Kementerian Kominfo membutuhkan penjelasan mengenai struktur tanggung jawab di Facebook ketika terjadi penyalahgunaan data pribadi," kata Rudiantara, dikutip dari kemkominfo.go.id, Jumat, 13 April 2018.
Meski begitu, Kemenkominfo mengapresiasi jawaban dari perwakilan Facebook di Irlandia mengenai langkah yang akan diambil pascatragedi kebocoran data.
Jawaban Facebook antara lain mengenai hasil audit yang belum dapat disampaikan secara rinci kepada Kemkominfo. Selain itu, Facebook juga menjelaskan rincian informasi mengenai akses Cambridge Analytica pada data dan password pengguna.
" Facebook telah melakukan update kebijakan dan perubahan fitur yang memungkinkan pihak ketiga menggunakan data pribadi pengguna," tulis Facebook
(Beq)
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
