50 Negara Ikut Gerakan Satu Jam Baca Alquran Dunia

Umat Islam dari 50 negara menyatakan akan turut andil dalam gerakan yang digagas Yayasan Warisan Ummah Ikhlas yang berbasis di Kuala Lumpur Malaysia.

Dream - Umat Islam di dunia diimbau membaca Alquran satu jam pada 9 Zulhijah 1437 H atau 11 September 2016. Umat Muslim dari 50 negara menyatakan akan berpartisipasi dalam program bertajuk World #QuranHour tersebut.

Gerakan ini digagas Yayasan Warisan Ummah Ikhlas yang berbasis di Kuala Lumpur, Malaysia. Negara yang akan terlibat antara lain Albania, Australia, Bangladesh, Belgia, Bosnia, Brunei Darussalam, Bulgaria, Perancis, Turki.

Direktur Eksekutif Yayasan Warisan Ummah Ikhlas, Marhaini Yusoff, mengatakan, program ini akan diadakan serentak pada pukul 09.00 di seluruh dunia. Menurut Yusoff, program ini diharapkan dapat menyatukan 6.000 Muslim Malaysia dari pelbagai latar belakang.

" Kami ingin umat Islam seluruh dunia kembali kepada Alquran karena itu Kalam Suci yang diturunkan Allah untuk dijadikan pedoman ke jalan yang diridhoi," ujar Yusoff, dikutip Dream dari hmetro.com.my, Jumat 9 September 2016.

" Pada hari pelaksanaan, kami ingin seluruh umat Islam bersama membaca, menghayati, memahami, dan seterusnya mengamalkan ayat suci Alquran," tambah dia.

Yusoff juga mengatakan sebanyak 10 juta Muslim India akan melibatkan diri dalam program ini. Mereka akan membaca Alquran pada pukul 09.00 waktu setempat.

Lebih lanjut, Yusoff mengatakan tanggal 9 Zulhijah dipilih lantaran hari itu merupakan hari pelaksanaan rukun puncak ibadah haji yaitu wukuf di Arafah.