Anak Diduga Aniaya Ibu Kandung di Pekanbaru, Direkam Menantu

Anak Diduga Aniaya Ibu Kandung di Pekanbaru, Direkam Menantu

© Anak Diduga Aniaya Ibu Kandung di Pekanbaru, Direkam Menantu (shutterstock.com)

Dream - Sufni, wanita 74 tahun di Pekanbaru, diduga dianiaya anak kandungnya. Peristiwa penganiayaan itu terekam dalam sebuah video dan tersebar di media sosial.

Setelah mendapat video tersebut, Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bery Juana Putra, bersama anak buahnya langsung datang ke rumah terduga pelaku, Hendri (52), dan istrinya N (51).

© Anak Diduga Aniaya Ibu Kandung di Pekanbaru, Direkam Menantu (shutterstock.com)

Bery khawatir dengan kondisi korban, sehingga mendatangi lokasi kejadian di rumah terduga pelaku, yakni Jalan Satria Kelurahan Palas Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, pada Minggu 26 Mei 2024, sekitar pukul 16.00 WIB. Menurutnya, peristiwa itu terjadi beberapa minggu lalu.

"Pelaku inisial H anak kandung korban, kejadian penganiayaan itu sudah lama, yakni pada Jumat 10 Mei 2024 sekira pukul 07.00 Wib. Tapi, videonya baru tersebar sekarang, makanya kami langsung gerak cepat ke rumah pelaku,"

Setelah itu, Bery mengamankan pelaku dan istrinya ke Mapolresta Pekanbaru. Sedangkan korban dibawa ke rumah anak keduanya di Jalan Nelayan, Pekanbaru. 

" Ibu tersebut minta diantar ke rumah anaknya yang satu lagi, Pak Ardi. Kalau pelaku dan istrinya langsung kita periksa intensif," ucap Bery.

© Anak Diduga Aniaya Ibu Kandung di Pekanbaru, Direkam Menantu (shutterstock.com)

Bery menyampaikan, setelah diperiksa, pelaku H berdalih bahwa ibu tersebut mengalami kesurupan dan minta ke Gunung Merapi Bukittinggi, Sumatera Barat. Menurut pelaku, saat itu sang ibu meminta untuk berjumpa orang tuanya.

Kemudian H menakut-nakuti ibu tersebut supaya diam dan tidak keluar rumah dengan cara menyeret dan memukul muka ibunya. Bery menyebut, kejadian itu juga direkam oleh N yang merupakan istri H.

" Kejadian tersebut divideokan N yang merupakan istri H. Kemudian video itu dikirimkan ke beberapa keluarga terdekat, nah baru sekarang video itu viral," ujar Bery.

© Anak Diduga Aniaya Ibu Kandung di Pekanbaru, Direkam Menantu (shutterstock.com)

Sementara itu, kondisi Sufni saat ini ternyata mengalami sakit lumpuh sejak 2021. Sebelum sakit Sufni tinggal di Jalan Nelayan bersama anak keduanya, Ardi.

"Hasil permintaan ibu Sufni, disaksikan oleh ketua RT, beliau ingin pulang dan dirawat oleh anak keduanya Pak Ardi. Lalu kami antarlah ibu itu ke rumah anaknya,"

Saat ini, Bery menunggu dari pihak keluarga untuk membuat laporan polisi terhadap dugaan tindak pidana melakukan kekerasan terhadap ibu kandung yang dilakukan Hendri.

" Unit Tipidter Satreskrim dipimpin Iptu Budi mendalami pelanggaran Undang-undang ITE tentang informasi elektronik yang memiliki muatan yang melanggar kesusilaan untuk diketahui umum yang dilakukan N, menantu korban," tuturnya.