Antar Duit Rp100 Juta, Driver Ojol Nangis Sampai Sujud

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Jumat, 1 Mei 2020 16:09
Antar Duit Rp100 Juta, Driver Ojol Nangis Sampai Sujud
Begini ceritanya.

Dream – Mendapatkan rezeki berlebih tidak serta-merta membuat kita sombong atau lupa kepada sesama. Sebagai manusia, sudah sepantasnya manusia harus tolong-menolong.

Berbagi rezeki kepada orang lain bisa memberikan kebahagiaan kepadamu.

Dikutip dari Merdeka.com, Jumat 1 Mei 2020, hal ini dilakukan oleh seorang Youtuber hasanjr11. Dia memberikan social experiment kepada seorang ojek online. Nampak seorang ojek online yang diketahui bernama Dido sedang berada di masjid untuk istirahat sejenak setelah menunaikan ibadah sholat.

Pada awalnya, pengemudi ojek online ini diberikan mandat dari seseorang di depan masjid. Seseorang tersebut mengaku akan segera bergegas ke bandara sehingga tidak sempat untuk memberikan barang tersebut kepada anaknya di rumah yang tidak jauh dari lokasi.

“ Nggak berat kan, mas?”, tanya sang pengemudi ojek online.

“ Nggak mas. Isinya ini sih,” jawab sang pemberi mandat.

Setelah dibuka oleh sang pemilik, ternyata barang tersebut berisi uang sejumlah 100 juta rupiah.

1 dari 3 halaman

Langsung ke Lokasi

Setelah mendapatkan pesanan, sang pengemudi ojek online pun segera berangkat ke lokasi yang telah disebutkan oleh seorang lelaki tersebut. Bergegas pula seorang YouTuber tersebut mengikuti jejak sang ojol dengan menggunakan mobilnya.

“ Duh, di mana tadi masnya cepet banget ilangnya. Misal dibawa lari, itu Rp100 juta Ya Allah,” kata dia.

Driver ojol langsung ke lokasi setelah diberi tahu.

Setelah sampai pada alamat yang dimaksudkan, sang ojek online pun kemudian sempat kaget dan kebingungan mengetahui bahwa dirinya tengah diikuti oleh sang pemberi mandat.

“ Gini mas, ini tadi saya pura-pura. Saya nggak beneran berangkat ke bandara.”, jelas Hasan, sang pemesan ojol.

“ Tak pikir beneran. Ini coba dicek dulu mas,” kata driver ojol.

2 dari 3 halaman

Mengapa Jujur?

Tak selang beberapa waktu setelah memeriksa barang titipannya, ia pun penasaran mengapa sang pengemudi ojol masih berbuat jujur.

“ Kenapa mas jujur?”, tanyanya.

Dengan wajah yang kebingungan, sang ojol pun menjawab bahwa ia harus jujur lantaran ajaran dari sang ibu untuk tidak berkata bohong.

“ Ya ini dari ibu. Saya ditanamkan untuk jujur. Kalo nggak jujur, nanti balik juga ke kita.”, jawabnya.

3 dari 3 halaman

Dihadiahi Motor, Lalu Bersujud

Hasan pun kemudian mengatakan akan memberikannya sebuah hadiah yang bernilai bagi dirinya. “ Alhamdulillah mas jujur. Mas juga sholat dulu tadi sebelum berangkat. Ini saya ada hadiah. Ya anggap saja rejeki dari Allah.”

Setengah tidak percaya, sang pengemudi ojol terus menanyakan mengenai keseriusan Hasan untuk memberikannya hadiah berupa satu buah sepeda motor tersebut. Sembari bercucuran air mata, ia pun kemudian sujud syukur di dekat hadiahnya.

Driver ojol langsung bersujud,

“ Sebenarnya ya pengen juga yang baru. Tapi belum ada rejeki. Semoga masnya selalu diberi rejeki dan kesehatan. Makasih banyak mas.”, ungkap sang pengemudi online dengan tersendu-sendu sambil memeluk Hasan.

Sang ojol lantas segera bergegas pulang ke rumah dan mencoba sepeda motor barunya bersama istri dan kedua anak kembarnya.

Beri Komentar