Kepala BPKH Anggito Abimanyu (Foto: Dream.co.id)
Dream - Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), Anggito Abimanyu mengatakan, Program Kemaslahatan yang dimiliki lembahanya telah menyalurkan bantuan senilai Rp29 miliar untuk korban Gempa di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Sulawesi Tengah (Sulteng).
Anggito melaporkan Program Kemaslahatan ini menggunakan Dana Abadi Umat (DAU) dari dana haji. Tercatat, dana kelolaan DAU dari tahun 2017 mencapai Rp3,2 triliun.
" Jadi perhitungannya-kan DAU 2017, itu kan Rp3,2 triliun, jadi dana pengembangannya Rp175 miliar," kata Anggito di Gedung Kementerian Agama, Jakarta, Jumat 19 Oktober 2018.
Dari Rp175 miliar itu, BPKH menyalurkan Rp29 miliar untuk korban bencana alam di NTB dan Sulteng.
" NTB, Sulteng kurang lebih Rp29 miliar untuk tanggap darurat ya tahun ini. NTB Rp24 miliar, Sulteng Rp5 miliar," ucap dia.
Anggito mengatakan, pada 2019 dana Program Kemaslahatan ini juga akan kembali disalurkan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi di NTB dan Sulteng. Tetapi, besaran dananya belum dapat ditentukan.
" Belum tahu, kan itu kan harus diusulkan oleh mitra kemaslahatan kita," ujar dia.(Sah)
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati