Cara Sholat Subuh Dilengkapi Bacaan Niat, Hukum Melafalkan Doa Qunut, Keutamaan dan Kumpulan Dzikir Setelahnya

Reporter : Arini Saadah
Selasa, 13 Desember 2022 08:17
Cara Sholat Subuh Dilengkapi Bacaan Niat, Hukum Melafalkan Doa Qunut, Keutamaan dan Kumpulan Dzikir Setelahnya
Hukum doa qunut dalam sholat subuh adalah sunah muakkadah.

Dream - Sholat subuh merupakan salah satu dari sholat fardhu lima waktu yang wajib dikerjakan oleh setiap muslim. Semenjak usaia balig, bahkan sebelumnya, semua anak pasti sudah diajarkan cara sholat subuh beserta bacaan dan doanya sebagai bekal menjalani kehidupan sebagai seorang muslim. 

BACA JUGA: Niat sholat subuh sendiri dan tata cara serta doa qunut

Cara sholat subuh ini sebetulnya tak berbeda jauh dengan ibadah sholat di empat waktu lainnya. Hanya saja, waktu sholat subuh yang dimulai dari terbit fajar sampai terbitnya matahari membuat orang yang tak terbiasa sering kali terlambat menjalankan sholat subuh karena kesiangan. Membiasakan diri menjalankan sholat subuh sejak dini adalah salah satu cara agar bisa menunaikan tiang agama ini dengan tepat waktu. 

Menunaikan sholat subuh berjamaah akan mendapatkan keutamaan sekaligus pahala yang lebih besar daripada sholat sendiri. Sebagai makmum, kita bisa cukup mengikuti gerakan imam ketika mendirikan sholat subuh. Namun jika melaksanakan sholat subuh sendiri, kamu perlu memahami bacaan dan doa yang ada di dalam sholat ini.

Agar lebih jelasnya, mari kita pelajari bersama cara sholat subuh serta bacaan niat dan hukum doa qunut di yang ada pada sholat subuh ini. Selain itu ketahui juga keistimewaan dan kumpulan dzikir setelah sholat subuh.

1 dari 11 halaman

Bacaan Niat Sholat Subuh

Hal yang paling penting sebelum mengetahui serangkaian cara sholat subuh adalah dengan mengetahui bacaan niatnya. Bacaan niat sholat subuh adalah sebagai berikut:

Niat Sholat Subuh Sendiri

أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْح رَكَعتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لله تَعَالَى

Usholli fardlo-subhi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa’an lillahi ta’ala.

Artinya: Saya berniat mengerjakan sholat fardhu subuh sebanyak dua rakaat dengan menghadap kiblat, karena allah ta’ala.

Niat Sholat Subuh Sebagai Imam

أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْح رَكَعتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا لله تَعَالَى

Usholli fardlo-subhi rak’ataini mustaqbilal qiblati imaaman lillahi ta’ala.

Artinya: Saya berniat mengerjakan sholat fardhu subuh sebanyak dua rakaat dengan menghadap kiblat, sebagai imam, karena allah ta’ala.

Niat sholat subuh Sebagai Makmum

أُصَلِّى فَرْضَ الصُّبْح رَكَعتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا لله تَعَالَى

Usholli fardlo-subhi rak’ataini mustaqbilal qiblati makmuuman lillahi ta’ala.

Artinya: Saya berniat mengerjakan sholat fardhu subuh sebanyak dua rakaat dengan menghadap kiblat, sebagai makmum, karena allah ta’ala.

2 dari 11 halaman

Cara Sholat Subuh yang Dianjurkan

Menjalankan sholat lima waktu adalah kewajiban umat Islam yang tidak boleh ditinggalkan, seperti sholat subuh. Cara sholat subuh dilaksanakan sebanyak dua rakaat. Ada hal yang membedakan cara sholat subuh dengan sholat fardhu lainnya yaitu adanya qunut pada rakaat kedua.

Mengutip dari NU Online, qunut termasuk amalan yang disunahkan dalam sholat subuh. Hal ini tentu sesuai hadis berderajat shahih yang disampaikan Nabi SAW sebelum wafat.

Sebelum membahas lengkap tentang hukum qunut dan lafal doa qunut, kita akan lebih dahulu mempelajari cara sholat subuh yang benar berikut ini:

  • Niat sholat subuh.
  • Takbiratul ihram dengan mengucapkan Allahu akbar. Pandangan mata melihat ke arah tempat sujud, tangan disedekapkan pada posisi tangan kanan di atas tangan kiri.
  • Membaca doa iftitah, hukumnya sunnah.
  • Membaca surat Al Fatihah.
  • Membaca salah satu surat dari Al Quran.
  • Ruku’ dengan tuma’ninah.
  • I’tidal dengan tuma’ninah.
  • Sujud dengan tuma’ninah.
  • Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah.
  • Sujud kedua sambil membaca bacaan sujud.
  • Berdiri untuk mengerjakan rakaat kedua. Gerakan rakaat kedua sama seperti di rakaat pertama hanya saja ada tambahan doa saat kamu melakukan I’tidal.
  • Di rakaat kedua saat I’tidal kamu dianjurkan untuk membaca doa qunut.
  • Setelah selesai membaca doa Qunut, kemudian dilanjutkan dengan mengucapkan takbir  Allahu Akbar tanpa mengangkat kedua tangan.
  • Sujud
  • Duduk tasyahud akhir.
  • Salam

Setelah salam artinya kamu selesai menunaikan semua rangkaian cara sholat subuh.

3 dari 11 halaman

Hukum Melaksanakan Qunut Sholat Subuh

Ilustrasi

Melaksanakan qunut merupakan amalan sunnah dalam sholat. Melansir dari NU Online, ada tiga macam qunut yang disunahkan yaitu qunut saat sholat subuh, qunut witir pada separuh akhir Ramadhan, dan qunut nazilah. Menurut Imam Nawawi dalam Kitab Al-Adzkar menyatakan:

“ Qunut sholat subuh disunahkan berdasarkan hadits shahih dari Anas bahwa Rasulullah SAW selalu qunut sampai beliau meninggal. Hadits riwayat Hakim Abu Abdullah dalam kitab Arba’in. Ia mengatakan, itu hadits shahih."

Lebih lanjut, Imam Nawawi juga menjelaskan hukum qunut sholat subuh adalah sunah muakkadah. Artinya jika meninggalkannya tidak membatalkan sholat, namun dianjurkan melaksanakan sujud sahwi, baik ditinggalkan sengaja atau tidak.

4 dari 11 halaman

Bacaan Doa Qunut Sholat Subuh

Setelah mengetahui cara sholat subuh dan hukum qunut subuh, kamu juga perlu mengetahui dan menghafal bacaan doa qunut sholat subuh. Doa qunut sholat subuh adalah sebagai berikut:

 اَللّهُمَّ اهْدِنِىْ فِيْمَنْ هَدَيْتَ وَعَافِنِى فِيْمَنْ عَافَيْتَ وَتَوَلَّنِىْ فِيْمَنْ تَوَلَّيْتَ وَبَارِكْ لِىْ فِيْمَا اَعْطَيْتَ وَقِنِيْ شَرَّمَا قَضَيْتَ فَاِ نَّكَ تَقْضِىْ وَلاَ يُقْضَى عَلَيْكَ وَاِ نَّهُ لاَ يَذِلُّ مَنْ وَالَيْتَ وَلاَ يَعِزُّ مَنْ عَادَيْتَ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ فَلَكَ الْحَمْدُ عَلَى مَا قَضَيْتَ وَاَسْتَغْفِرُكَ وَاَتُوْبُ اِلَيْكَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدَنَا مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلاُمِّيِّ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Allahummahdini fî man hadait, wa ‘âfini fî man ‘âfait, wa tawallanî fî man tawallait, wa bâriklî fî mâ a‘thait, wa qinî syarra mâ qadhait, fa innaka taqdhî wa lâ yuqdhâ ‘alaik, wa innahû lâ yazillu man wâlait, wa lâ ya‘izzu man ‘âdait, tabârakta rabbanâ wa ta‘âlait, fa lakal hamdu a’lâ mâ qadhait, wa astagfiruka wa atûbu ilaik, wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alâ âlihi wa shahbihi wa sallam.

Artinya:

" Ya Allah tunjukkanlah akan daku sebagaimana mereka yang telah Engkau tunjukkan. Dan berilah kesihatan kepadaku sebagaimana mereka yang Engkau telah berikan kesihatan. Dan peliharalah daku sebagaimana orang yang telah Engkau peliharakan. Dan berilah keberkatan bagiku pada apa-apa yang telah Engkau kurniakan. Dan selamatkan aku dari bahaya kejahatan yang Engkau telah tentukan. Maka sesungguhnya Engkaulah yang menghukum dan bukan kena hukum. Maka sesungguhnya tidak hina orang yang Engkau pimpin. Dan tidak mulia orang yang Engkau memusuhinya. Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Maha tinggi Engkau. Maha bagi Engkau segala pujian di atas yang Engkau hukumkan. Ku memohon ampun dari Engkau dan aku bertaubat kepada Engkau. (Dan semoga Allah) mencurahkan rahmat dan sejahtera ke atas junjungan kami Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya."

5 dari 11 halaman

Imam Sholat Mengeraskan Bacaan Doa Qunut

Ilustrasi

Doa qunut yang sudah ditampilkan sebelumnya itu dibaca saat kamu menjalankan sholat subuh sendiri ya, Sahabat Dream. Sebab saat berjamaah, kamu hanya perlu mengucapkan “ amin” saat imam sholat membaca doa itu.

Sang imam sholat subuh juga dianjurkan mengubah lafal “ ihdini” menjadi “ ihdina”. Sebab, menurut Syekh Zainuddin Al-Malibari dalam Kitab Fathul Mu’in makruh hukumnya berdoa untuk diri sendiri pada saat doa bersama. Ia mengatakan, “ dimakruhkan bagi imam berdoa khusus untuk dirinya sendiri pada saat doa qunut karena ada larangan tentang hal itu. Karenanya, hendaklah imam membaca ‘ihdina.”

Selain itu, pada saat membaca doa qunut subuh, imam sholat dianjurkan mengeraskan suaranya, sedangkan makmum mengamininya. Kemudian dianjurkan pula mengangkat kedua tangan sebagaimana doa pada umumnya.

Lebih utama lagi saat doa yang mengandung harapan dan permintaan, telapak tangan menghadap ke atas, sementara saat doa yang mengandung tolak bala atau dijauhkan dari musibah yang sedang terjadi, punggung telapak tangan menghadap ke atas.

6 dari 11 halaman

7 Keistimewaan Melaksanakan Sholat Subuh

1. Keutamaan Sholat Sepanjang Malam

Orang yang melaksanakan sholat subuh akan mendapatkan keutamaan sama dengan sholat sepanjang malam. Hal ini sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

“ Barangsiapa yang shalat isya` berjama’ah maka seolah-olah dia telah shalat malam selama separuh malam. Dan barangsiapa yang shalat shubuh berjamaah maka seolah-olah dia telah shalat seluruh malamnya.” (HR. Muslim)

2. Terbukanya Pintu Rezeki

Mendirikan sholat subuh saat masih gelap akan membantu melancarkan rezeki seseorang. Diceritakan pada suatu ketika Nabi SAW sholat subuh. Begitu selesai, beliau pun kembali ke rumah dan mendapati putrinya Fathimah ra sedang tidur. Kemudian beliau pun membalikkan tubuh Fatimah dengan kaki beliau, kemudian mengatakan kepadanya, “ Hai Fathimah, bangun dan saksikanlah rezeki Rabb-mu karena Allah membagi-bagikan rezeki para hamba antara shalat subuh dan terbitnya matahari.” (HR. Baihaqi)

3. Penghalang Masuk Neraka

Keistimewaan sholat subuh juga bisa menjadi penghalang agar kita tidak masuk neraka. Mendirikan sholat subuh dan sholat fardhu lainnya dengan hati yang tulus ikhlas karena Allah, maka kita akan terhindar dari panasnya api neraka.

Sebagaimanan hadis Nabi SAW: " tidaklah akan masuk neraka orang yang melaksanakan sholat sebelum terbitnya matahari (yaitu sholat subuh dan sholat sebelum tenggelamnya matahari yaitu sholat ashar)." (HR. Muslim)

4. Cahaya di Hari Kiamat

Ketika hari kiamat, semua orang kebingungan memikirkan dirinya sendiri. Namun dengan rajin melaksanakan sholat subuh pada waktunya, akan menjadi sumber cahaya pada hari kiamat.

Karena dikabarkan pada hari itu, semua sumber cahaya di dunia akan padam. Bahkan matahari akan digulung. Hanya amal ibadah dan amal kebaikan yang akan menerangi pelakunya.

7 dari 11 halaman

5. Disaksikan Para Malaikat

Sholat subuh sangatlah istimewa, karena saat mendirikannya akan disaksikan oleh para malaikat. Terutama jika dilakukan berjamaah di masjid. Ketika waktu subuh tiba, bergantian para malaikat yang bertugas pada malam hari akan naik ke langit dan para malaikat yang bertugas pada siang hari turun ke bumi.

Rasulullah SAW bersabda: “ Malaikat-malaikat siang bergantian mendampingi kalian dengan malaikat-malaikat malam, dan mereka berkumpul pada waktu sholat Subuh dan Ashar. Setelah itu, malaikat yang semalaman menjaga kalian naik ke langit, lalu Allah bertanya kepada mereka – dan Dia lebih tahu tentang mereka-, ‘Bagaimana kalian tinggalkan hamba hamba Ku?’ Mereka menjawab, ‘Kami meninggalkan mereka dalam keadaan sholat, dan kami datang kepada mereka ketika mereka sholat,” (HR Bukhari)

6. Bukan Orang Munafik

Keistimewaan sholat subuh bagi umat muslim adalah menjadikannya tidak termasuk golongan orang munafik. Sebab menjalankan sholat subuh akan menghindarkan kita dari penyakit kemunafikan, seperti yang telah dijelaskan dalam hadits sebagai berikut:

“ Tidak ada Sholat yang lebih berat (dilakukan) bagi orang munafik daripada sholat Subuh dan juga sholat Isya. Seandainya mereka mengetahui (keutamaan) yang terdapat di dalamnya, niscaya mereka akan melakukannya kendati dengan merangkak. Sungguh aku telah hendak memerintahkan kepada petugas azan untuk iqamat (Shalat) kemudian aku mengambil bara api dan kemudian membakar (rumah) orang yang belum tidak keluar melaksanakan Shalat (di masjid).” (HR. Bukhari-Muslim, dari Abu Hurairah)

7. Pahala Haji dan Umrah

Orang yang menjalankan sholat subuh berjamaah dan melakukan dzikir hingga terbitnya matahari, maka orang tersebut akan berpeluang mendapatkan pahala seperti haji atau umrah. Dari Anasi bin Malik Radhiallahu ‘anhu, Rasulullah SAW yang bersabda:

“ Barang siapa yang sholat Subuh berjamaah kemudian dia duduk berzikir kepada Allah hingga matahari terbit, lantas sholat dua rakaat, maka baginya seperti pahala haji dan umrah, yang sempurna, sempurna, sempurna.” (HR. Tirmidzi)

8 dari 11 halaman

Kumpulan Dzikir Setelah Sholat Subuh

Setelah sholat kita dianjurkan untuk memperbanyak bacaan doa dan dzikir. Berikut kumpulan dzikir yang bisa dibaca setelah sholat subuh:

1. Ta’awudz

أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

Artinya: “ Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaitan yang terkutuk.”

2. Ayat Kursi

اللَّهُ لاَ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ، لاَ تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلاَ نَوْمٌ، لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ، مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلاَّ بِإِذْنِهِ، يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ، وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِنْ عِلْمِهِ إِلاَّ بِمَا شَاءَ، وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ، وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا، وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

Artinya: “ Allah, tidak ada ilah (yang berhak disembah) melainkan Dia, yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya). Dia tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi-Nya tanpa seizin-Nya. Dia mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dan Dia Maha Tinggi lagi Maha besar.” (QS. Al Baqarah: 255).

3. Membaca Surat Al-Ikhlas

4. Membaca Surat Al-Falaq

5. Membaca Surat An-Naas

6. Doa Mohon Kebaikan pada Allah SWT

أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهُ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهُ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ وَسُوْءِ الْكِبَرِ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي الْقَبْرِ

Artinya: “ Kami telah memasuki waktu pagi dan kerajaan hanya milik Allah, segala puji bagi Allah. Tidak ada ilah (yang berhak disembah) kecuali Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Milik Allah kerajaan dan bagi-Nya pujian. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala sesuatu. Wahai Rabbku, aku mohon kepada-Mu kebaikan di hari ini dan kebaikan sesudahnya. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan hari ini dan kejahatan sesudahnya. Wahai Rabbku, aku berlindung kepada-Mu dari kemalasan dan kejelekan di hari tua. Wahai Rabbku, aku berlindung kepada-Mu dari siksaan di neraka dan siksaan di alam kubur.”

9 dari 11 halaman

7. Doa Mohon Pertolongan dari Allah SWT

اَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا، وَبِكَ أَمْسَيْنَا، وَبِكَ نَحْيَا، وَبِكَ نَمُوْتُ وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ

Artinya: “ Ya Allah, dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu pagi, dan dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami memasuki waktu petang. Dengan rahmat dan pertolongan-Mu kami hidup dan dengan kehendak-Mu kami mati. Dan kepada-Mu kebangkitan (bagi semua makhluk).”

8. Membaca Sayyidul Istighfar

اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ، خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لاَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلاَّ أَنْتَ.

Artinya: “ Ya Allah, Engkau adalah Rabbku, tidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Engkau, Engkaulah yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Aku akan setia pada perjanjianku pada-Mu (yaitu aku akan mentauhidkan-Mu) semampuku dan aku yakin akan janji-Mu (berupa surga untukku). Aku berlindung kepada-Mu dari kejelekan yang kuperbuat. Aku mengakui nikmat-Mu kepadaku dan aku mengakui dosaku. Oleh karena itu, ampunilah aku. Sesungguhnya tiada yang mengampuni dosa kecuali Engkau.”

9. Dzikir Mohon untuk Dibebaskan dari Api Neraka

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَصْبَحْتُ أُشْهِدُكَ وَأُشْهِدُ حَمَلَةَ عَرْشِكَ، وَمَلاَئِكَتَكَ وَجَمِيْعَ خَلْقِكَ، أَنَّكَ أَنْتَ اللهُ لاَ إِلَـهَ إِلاَّ أَنْتَ وَحْدَكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ، وَأَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُكَ وَرَسُوْلُكَ

Artinya: “ Ya Allah, sesungguhnya aku di waktu pagi ini mempersaksikan Engkau, malaikat yang memikul ‘Arys-Mu, malaikat-malaikat dan seluruh makhluk-Mu, bahwa sesungguhnya Engkau adalah Allah, tiada ilah yang berhak disembah kecuali Engkau semata, tiada sekutu bagi-Mu dan sesungguhnya Muhammad adalah hamba dan utusan-Mu.”

10 dari 11 halaman

Keutamaan Membaca Doa Qunut Saat Sholat Subuh

Setelah mengetahui cara sholat subuh dan keutamaannya serta dzikirnya di atas, kamu juga perlu mengetahui keutamaan membaca doa qunut pada saat sholat subuh. Cara sholat subuh dengan membaca doa qunut memiliki keutamaan luar biasa di antaranya meningkatkan rasa sukur dan mendapatkan perlindungan dari Allah Swt.

Selain itu masih banyak keutamaan membaca doa qunut dalam cara sholat subuh. Agar lebih jelasnya, simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

1. Meningkatkan Rasa Syukur dan Nikmat

Keutamaan membaca doa qunut yang pertama adalah bisa meningkatkan rasa syukur dan nikmat. Banyak sekali anugerah dan nikmat dari Allah yang diterima manusia di dunia ini.

Namun banyak orang yang merasa kurang bersyukur dan tidak menyadari betapa besarnya nikmat Allah yang sudah diberikan.

Dengan membaca doa qunut saat sholat subuh, Sahabat Dream bisa menyadari nikmat dari Allah dan akan meningkatkan rasa syukur kepada-Nya. Sebagaimana bacaan doanya yang berbunyi wabaariklii fiimaa a’thoiit yang artinya “ berkahilah kepada aku apa yang telah Engkau kasihi”.

2. Mendapatkan Perlindungan

Doa qunut bukan sekedar bacaan tanpa makna. Di dalamnya terkandunga doa-doa dan makna mendalam tentang pengharapan kepada Allah Swt. Dengan membaca doa qunut saat sholat subuh, Sahabat Dream akan senatiasa dilindungi oleh Allah Swt.

Sebagaimana dalam bacaan doa yang berbunyi Wa’aafinii fii man ‘afaiit yang artinya “ berilah hamba keselamatan sebagaimana hamba-Mu yang lain yang sudah diberi keselamatan”.

Di sinilah kamu memohon agar selalu mendapatkan perlindungan dan keselamatan dari Allah SWT dalam menjalani kehidupan di dunia ini.

3. Mendapat Hidayah

Membaca doa qunut saat sholat subuh juga bisa memberikan hidayah atau petunjuk kepada seseorang. Hal ini sebagaimana dalam bacaan Allahummahdinii fii man hadaiit yang artinya " Ya Allah tunjukkanlah kepadaku sebagaimana mereka yang telah Engkau beri petunjuk" .

Dalam bacaan doa qunut ini berisi permintaan seorang hamba kepada Allah Swt agar diberi petunjuk oleh-Nya. Ketika dibaca dalam sholat subuh, maka inilah doamu untuk memohon petunjuk kepada-Nya.

4. Menghindarkan Diri dari Penyakit

Penyakit bisa menyerang siapa saja dan kapan saja. Apalagi bagi orang yang tidak bisa menjaga kebersihan dan pola hidup sehat. Tak hanya berikhtiar menjaga kesehatan tubuh dengan menerapkan pola hidup yang sehat, Sahabat Dream juga dianjurkan untuk selalu berdoa kepada Allah SWT memohon perlindungan, keselamatan dan juga kesehatan. Di dalam doa qunut saat sholat subuh, terdapat doa untuk memohon agar dijauhkan dari berbagai penyakit.

Sebagaimana bacaan doa yang berbunyi wa’aafini fii man hadaiit. Di mana doa ini mampu memberikanmu perlindungan serta keselamatan. Keselamatan tersebut adalah berupa tubuh yang sehat dan terhindar dari penyakit. Hamba-hamba Allah SWT yang selalu bertakwa kepada-Nya, maka akan selalu mendapatkan perlindungan dari berbagai penyakit yang kapan saja bisa menyerang.

11 dari 11 halaman

Ancaman bagi yang Meninggalkan Sholat Subuh

Sebelumnya sudah diketahui bahwa ada banyak sekali keistimewaan dari menjalankan sholat subuh. Lalu, bagaimana dengan umat Islam yang meninggalkan sholat subuhnya? Menyadari bahwa sholat subuh meski hanya terdiri dari dua rakaat, tapi tidak mudah menjalankannya.

Hal ini karena biasanya seseorang bangun kesiangan. Sehingga jika tidak meninggalkan sholat tersebut atau mengerjakannya pun tidak tepat waktu. Ancaman terkait umat Islam yang meinggalkan sholat subuh sudah dijelaskan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim berikut:

Sesungguhnya sholat yang paling berat dilaksanakan oleh orang-orang munafik adalah sholat isya dan sholat subuh. Sekiranya mereka mengetahui keutamaan kedunya, niscaya mereka akan mendatanginya sekalipun dengan merangkak.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Melalui hadis di atas menjelaskan bahwa seseorang yang sampai meninggalkan sholat subuh, maka orang tersebut adalah orang yang munafik. Oleh karena itu, penting bagi umat Islam untuk memerhatikan salah satu sholat wajib tersebut.

Untuk menghindari agar tidak meninggalkan sholat subuh misalnya dengan tidur tidak terlalu larut malam, membunyikan alarm, atau meminta tolong orang yang berada di rumah untuk membangunkan ketika waktu sholat subuh tiba.

Beri Komentar