Habiskan 100 Hari Hidup di Bawah Laut, yang Terjadi Setelah Itu...

Reporter : Okti Nur Alifia
Senin, 27 Maret 2023 07:36
Habiskan 100 Hari Hidup di Bawah Laut, yang Terjadi Setelah Itu...
Tekanan yang meningkat secara konstan memengaruhi tubuh dan pikirannya.

Dream - Profesor Universitas Florida bernama Joseph Dituri berencana tinggal 100 hari di bawah permukaan laut dengan kedalaman 30 kaki di sebuah underwater lodge.

Tujuan dari eksperimen ilmiah itu adalah untuk mengetahui bagaimana tekanan yang meningkat secara konstan memengaruhi tubuh dan pikirannya.

Sebelumnya, rekor dunia untuk hidup di bawah air diraih oleh dua ahli biologi Tennessee pada tahun 2014. Mereka berhasil hidup terendam selama total 73 hari.

Di awal bulan Maret ini, profesor Dituri yang juga disapa 'Dr. Deepsea ', telah pindah ke Jules' Undersea Lodge di Key Largo, sebuah hotel bawah laut dengan kedalaman 30 kaki di bawah permukaan laut.

1 dari 3 halaman

Dia berencana untuk tinggal sampai 9 Juni 2023. Duturi, tim dokter serta ilmuwan lainnya berencana untuk melakukan serangkaian tes guna melihat bagaimana hidup di bawah air dalam waktu yang lama, apakah akan mempengaruhi tubuh dan pikiran manusia.

“ Tubuh manusia belum pernah berada di bawah air selama itu, jadi saya akan diawasi secara ketat,” kata Prof Dituri dalam keterangannya. 

“ Penelitian ini akan memeriksa segala cara perjalanan ini berdampak pada tubuh saya, tetapi hipotesis nol saya adalah bahwa akan ada peningkatan pada kesehatan saya karena tekanan yang meningkat,” lanjut Dituri.

2 dari 3 halaman

Dituri mendasarkan hipotesisnya pada temuan penelitian di mana sel-sel yang terpapar tekanan tinggi, berubah menjadi dua kali lipat dalam waktu lima hari. 

Dituri dan rekannya di University of South Florida sekarang percaya bahwa tekanan yang meningkat dapat meningkatkan umur panjang dan mencegah penyakit yang berkaitan dengan penuaan. 

Agar air tidak masuk ke Undersea Lodge, udara harus terus-menerus dipompa ke ruang hidup, yang menciptakan tekanan sekitar 1,6 kali lipat dari permukaan bumi.

3 dari 3 halaman

Selama 100 hari ke depan, profesor berusia 55 tahun itu akan rutin dikunjungi oleh tim medis. Mereka akan menjalankan serangkaian tes, termasuk panel darah, ultrasound, dan elektrokardiogram. 

Dituri juga akan menjalani tes psikososial dan psikologis untuk memahami efek mental dari terjebak sendirian di bawah air untuk jangka waktu yang lama.

Sumber: Oddity Central

Beri Komentar