Doa Mandi Nifas dan Caranya, Ketahui Juga Larangan Agama Selama Masa Nifas

Reporter : Arini Saadah
Kamis, 5 Januari 2023 11:42
Doa Mandi Nifas dan Caranya, Ketahui Juga Larangan Agama Selama Masa Nifas
Masa nifas setelah melahirkan ini berlangsung selama 40 hari.

Dream - Suci dari hadas besar dan kecil merupakan syarat sahnya sholat dan ibadah syariat lainnya. Bersuci merupakan hal yang wajib dalam ajaran agama Islam. Kondisi tubuh harus bersih dan suci serta bebas dari hadas dan najis.

BACA JUGA: Lama Waktu Nifas Setelah Melahirkan

Salah satu hadas besar disebabkan oleh nifas. Nifas adalah kondisi seorang wanita setelah melahirkan. Masa nifas setelah melahirkan ini berlangsung selama 40 hari. Selama masa nifas darah akan terus keluar sehingga menyebabkan seorang wanita dalam keadaan hadas besar. Sehingga seorang ibu yang sedang nifas dilarang untuk sholat, puasa, membaca al Quran.

Menurut ilmu kesehatan, darah nifas terbagi menjadi 3 yakni fase lochia rubra (berwarna merah segar), fase lochia sanguinolenta (berwarna kecokelatan dan kekuningan), dan fase lochia alba (lendir kuning berwarna putih kekuningan). Selama masa nifas, seorang ibu diharamkan untuk mendirikan salat.

Setelah melewati masa nifas, seorang wanita yang hendak menjalankan sholat diwajibkan untuk mandi wajib dahulu. Mandi wajib setelah nifas pada dasarnya sama dengan mandi setelah haid dan berhubungan badan. Hanya aja niatnya yang membedakan.

Mengetahui doa mandi nifas dan caranya sangat penting bagi setiap umat muslim, terutama bagi wanita. Jika seorang istri tiak mengetahui caranya, maka suaminya wajib membimbingnya.

Lantas bagaimana doa mandi nifas dan caranya yang benar sesuai sunah? Berikut penjelasannya, dirangkum Dream dari berbagai sumber.

1 dari 4 halaman

Doa Mandi Nifas dan Caranya

1. Doa Niat Mandi Nifas

Doa mandi nifas dan caranya penting untuk diketahui dan dilakukan oleh orang muslim, terutama bagi perempuan. Karena setiap perempuan yang selesai melahirkan akan mengalami masa nifas hingga 40 hari lamanya. Setelah masa itu terlewat, maka wajib untuk melakukan ibadah yang sebelumnya dilarang. Namun sebelum itu harus mandi wajib dulu.

Berikut doa mandi nifas yang perlu kamu ketahui, disebut juga dengan niat mandi nifas:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ النِّفَاسِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitul ghusla liraf'il hadatsin nifaasi lillahi Ta'aala.

Artinya:

" Aku niat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari nifas karena Allah Ta'ala."

2. Niat Mandi Secara Umum

Mandi wajib tidak hanya dilakukan oleh perempuan, namun laki-laki pun juga wajib melakukannya setelah keluar mani dan berhubungan badan dengan pasangan. Keduanya diwajibkan untuk bersuci sebelum melakukan ibadah, terutama sholat. Berikut niat mandi wajib secara umum:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى‎

Nawaitul ghusla liraf 'il hadatsil akbari fardhal lillaahi ta'aala.

Artinya:

" Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar fardu karena Allah ta'ala."

2 dari 4 halaman

Tata Cara Mandi Nifas

Setelah mengetahui doa mandi nifas, selanjutnya kamu juga harus mengetahui tata caranya. Cara mandi nifas sama dengan mandi wajib setelah haid, yaitu:

  • Wajib membaca doa niat mandi nifas pada saat awal-awal. Sebab doa niat ini yang membedakan mandi wajib dengan mandi biasa. Doa niat ini boleh dibaca dalam hati, boleh juga disuarakan.
  • Mencuci tangan sampai tiga kali sesuai sunah Rasulullah, agar tangan bersih dan terhindar dari najis saat membersihkan anggota tubuh yang lain.
  • Kemudian membersihkan anggota tubuh yang dianggap kotor dan tersembunyi menggunakan tangan kiri, seperti pada bagian kemaluan, dubur, bawah ketiak, dan pusar.
  • Lalu mencuci kedua tangan sampai tiga kali lagi.
  • Setelah itu berwudu seperti tata cara wudu saat akan melakukan sholat.
  • Menyeka pangkal rambut dengan jari-jari dan air sampai menyentuh bagian kulit kepala.
  • Mengguyur kepala sampai tiga kali hingga seluruh permukaan pada kulit dan rambut basah oleh air.
  • Meratakan air ke seluruh tubuh dengan mengguyurnya dari ujung rambut hingga ujung kaki, dimulai bagian kanan terlebih dahulu kemudian bagian kiri.
3 dari 4 halaman

Larangan Bagi Perempuan Nifas

Setelah mengetahui doa mandi nifas dan caranya bagi perempuan Muslimah, selanjutnya Sahabat Dream juga perlu mengetahui larangan-larangannya menurut agama. Berikut larangan agama bagi perempuan yang sedang mengalami masa nifas:

  1. Wanita yang sedang nifas dilarang menjalankan sholat, baik sholat fardhu maupun sholat sunah. Sholat yang ditinggalkan selama masa nifas tidak perlu diganti.
  2. Wanita yang sedang nifas dilarang berpuasa. Jika ia meninggalkan puasa Ramadhan, maka setelah nifas selesai wajib mengganti puasa yang ditinggalkan.
  3. Dilarang membaca al Quran. Jika hendak melafalkan bacaan al Quran yang dihafalnya, maka hendaknya diniatkan untuk berdzikir.
  4. Dilarang memegang dan membawa mushaf al Quran.
  5. Dilarang berdiam diri (I’tikaf) di masjid.
  6. Dilarang thowaf.
  7. Dilarang bersetubuh dengan pasangan sampai masa nifas berakhir.
4 dari 4 halaman

Cara Perawatan Nifas

Sebelumnya sahabat Dream telah mengetahui bacaan niat mandi setelah nifas, tata cara mandinya, dan larangan bagi perempuan saat masa nifas. Nah, sahabat Dream juga perlu mengetahui bagaimana cara perawatan bagi perempuan yang sedang nifas. Berikut adalah perawatannya seperti dikutip dari merdeka.com:

Memelihara Kebersihan Diri

Cara perawatan nifas yang pertama adalah dengan memelihara kebersihan diri. Karena di saat nifas memiliki risiko mengalami infeksi. Sehingga penting sekali untuk menjaga kebersihan. Cara menjaga kebersihan itu bisa dilakukan dengan cara mandi, mengenakan pakaian yang bersih, dan membiasakan diri mencuci tangan setelah melakukan aktivitas.

Perawatan Perineum

Cara perawatan yang kedua adalah dengan merawat perineum. Tujuannya adalah untuk mencegah terjadinya infeksi, mengurangi rasa tidak nyaman, dan mempercepat proses penyembuhan.

Perawatan yang bisa sahabat Dream praktikkan adalah dengan membasuh perineum dengan air yang bersih serta sabun setelah melakukan buang air. Pastikan perineum dalam kondisi yang bersih dan kering. Lalu setiap mandi, pastikan juga untuk mengganti pembalut dan setelah buang air.

Perawatan Payudara

Berikutnya adalah melakukan perawatan payudara. Apalagi setelah melahirkan, biasanya seorang ibu akan menyusui buah hatinya. Sehingga, payudara pun harus dalam kondisi bersih agar bayi yang menyusu pun juga selalu sehat.

Cara merawat payudara adalah dengan mengompres kedua putih dengan baby oil selama 2 sampai 3 menit. Lalu bersihkan puting dengan susu, kemudian dipijat dari pangkal sebanyak 20 sampai 30 kali. Saat memijat, gunakan kelingking dengan posisi tangan mengepal. Setelah itu kompres payudara dengan air dan keringkan.

Mobilisasi Dini dan Senam Nifas

Perawatan selanjutnya adalah dengan mobilisasi dini serta melakukan senam nifas. Mobilisasi dini ini sangat baik untuk melancarkan peredaran darah, melancarkan pernapasan, melancarkan eliminasi, dan mengembalikan aktivitas sesuai dengan kebutuhan gerak sehari-hari.

Sedangkan senam nifas bertujuan untuk membantu proses pemulihan. Senam bisa mulai dilakukan saat kondisi ibu yang baru melahirkan sudah dipastikan pulih dan tidak terjadi komplikasi.

Istirahat

Perawatan yang terakhir adalah dengan beristirahat. Ya, inilah hal yang sangat penting dalam masa perawatan nifas. Seorang perempuan yang melalui proses melahirkan sangatlah melelahkan. Sehingga harus mendapatkan waktu istirahat yang benar-benar cukup demi memulihkan kondisinya kembali.

Itulah doa mandi nifas dan caranya beserta ketentuan larangan bagi perempuan saat menjalani masa nifas. Sebaiknya semua hal itu diketahui dengan baik oleh setiap orang muslim. Karena mandi nifas adalah bentuk bersuci yang membuat ibadah sholatnya menjadi sah. Selain itu larangan-larangan itu juga perlu ditaati agar tiadk menimbulkan dosa.

 

Sumber: Nu Online, berbagai sumber. 

Beri Komentar