Kelompok ISIS (Metro.co.uk)
Dream - Sebuah dokumen yang diduga sebagai cetak biru Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) menunjukkan bagaimana rencana kelompok tersebut untuk menguasai dunia. Dokumen cetak biru kelompok ISIS yang didapatkan oleh The Guardian itu memuat strategi untuk menguasai dunia.
Dikutip Dream dari The Guardian, Selasa 8 Desember 2015, buku setebal 24 halaman itu memuat cetak biru untuk membangun hubungan luar negeri, operasi propaganda yang matang, dan mengontrol sumber minyak, gas dan bagian-bagian penting lain dari perekonomian.
Cetak biru berjudul " Prinsip Administrasi Negara Islam" ini ditulis pertengahan tahun 2014, setelah pendeklarasian ISIS pada 28 Juni oleh Abu Bakar al-Baghdadi. Dokumen ini menggambarkan cara mengatur departemen pemerintah, termasuk pendidikan, sumber daya alam, industri, hubungan luar negeri, hubungan masyarakat, dan kamp-kamp militer.
Dokumen itu menyebut ISIS akan membangun pusat pelatihan militer terpisah untuk tentara reguler dan " pejuang" veteran. Para veteran, menurut dokumen itu, harus menjalani kursus dua minggu dalam setahun, khusus untuk mempelajari penggunaan senjata baru.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR