Ilustrasi (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Rasulullah Muhammad SAW merupakan pribadi pilihan. Allah SWT telah mempersiapkan Rasulullah sebagai manusia terpilih bahkan sebelum terlahir di dunia.
Untuk menandai kelahiran sosok besar ini, terjadi cukup banyak peristiwa menakjubkan.
Sejumlah kitab mencatat peristiwa-peristiwa ajaib itu terjadi, beberapa saat sebelum dan setelah lahirnya Rasulullah SAW pada 12 Rabiul Awwal berdasarkan catatan sejarah.
Dikutip dari NU Online, Peristiwa itu seperti dibukanya pintu-pintu surga, sedangkan pintu-pintu nekara ditutup rapat-rapat menjelang kelahiran Rasulullah SAW.
Tak hanya itu, para malaikat yang jumlahnya mencapai ribuan turun memenuhi gunung-gunung di Mekah. Bulan terbelah sedangkan bintang bersinar sangat terang.
Ibunda Rasulullah SAW, Aminah, juga mendapatkan pengalaman yang luar biasa. Selain merasa sangat tenang dan damai, Aminah tidak mengalami sakit ketika Muhammad kecil lahir ke dunia.
Bahkan ketika mengandung Rasulullah SAW, Aminah tidak mengalami kondisi yang biasanya terjadi pada wanita hamil lainnya. Aminah sama sekali tidak merasa letih, mudah lelah ataupun kepayahan.
Syeikh Syihabuddin Ahmad bin Hajar Al Haitami Asy Syafi'i dalam kitab An Ni'matul Kubra 'Alal 'Alam menjelaskan banyak sekali peristiwa menakjubkan dialami Aminah terutama dalam rentan 12 hari sebelum kelahiran Muhammad.
Malam hari tanggal 1 Rabiul Awwal, Aminah merasakan kedamaian dan ketenteraman. Allah SWT menjadikannya merasa tenang dan damai.
Di malam kedua, Aminah merasa seperti mendapat pesan dari Allah (hatif) yaitu akan mendapat anugerah. Di malam ketiga, Aminah kembali mendapat pesan sebentar lagi melahirkan manusia pilihan.
Malam keempat Rabiul Awwal, Aminah mendengar sangat jelas suara zikir yang diucapkan para malaikat. Di malam kelima, Aminah mendapat pesan bahagia dari Nabi Ibrahim AS lewat mimpi, bahwa wanita mulia itu akan melahirkan seorang Nabi.
" Bahagialah engkau, wahai Aminah dengan lahirnya Nabi yang agung ini, Nabi pemilik cahaya yang terang benderang, Nabi pemilik keutamaan, Nabi pemilik kemuliaan, dan Nabi pemilik segala bentuk pujian," demikian pesan Nabi Ibrahim AS kepada Aminah.
Di malam keenam, ibunda Rasulullah SAW melihat cahaya yang begitu terang memenuhi alam semesta. Malam ketujuh, Aminah menyaksikan malaikat-malaikat beramai-ramai datang ke kediamannya.
Malam kedelapan, ada kabar yang diterima Aminah berupa seruan kepada seluruh penghuni alam untuk berbahagia. Kelahiran kekasih Allah semakin dekat.
Di malam kesembilan, Aminah merasakan ketenangan dan kedamaian yang luar biasa. Tak ada kesedihan sedikitpun dalam benaknya.
Malam kesepuluh, Aminah melihat tanah Mina dan Khaif begitu gembira menyambut kelahiran manusia pilihan. Di malam ke-11, Aminah menyaksikan kebahagiaan seluruh penghuni langit.
Sedangkan pada malam ke-12, Aminah menyaksikan begitu cerahnya langit. Dia menangis tersedu karena menyaksikan keindahan itu sendirian. Kakek Rasulullah, Abdul Muthalib, sedang bermunajat di Kabah pada malam 12 Rabiul Awwal.
Allah kemudian mengutus empat orang wanita untuk menemani Aminah selama proses kelahiran Muhammad kecil.
Empat wanita itu adalah Hawa, istri Nabi Adam AS, Sarah, istri Nabi Ibrahim AS, Asiyah binti Muzayim, dan Maryam binti Imran, ibunda Nabi Isa AS.
Peristiwa ajaib tidak berhenti setelah Muhammad lahir. Beberapa di antaranya yaitu arsy yang bergetar hebat, langit penuh cahaya.
Kemudian, Istana Kisra berguncang hebat. Juga api abadi kaum Majusi padam serta gereja di Buhaira roboh dan Kabah sampai bergetar selama tiga hari.
(ism, Sumber: NU Online.)