Tuntun Nenek Ucap Syahadat Sebelum Meninggal, Pria Mualaf Mimpikan Mendiang Ikut Sholat Berjemaah

Reporter : Nabila Hanum
Rabu, 5 April 2023 08:01
Tuntun Nenek Ucap Syahadat Sebelum Meninggal, Pria Mualaf Mimpikan Mendiang Ikut Sholat Berjemaah
Satu penyesalan yang dirasakan pria mualaf ini adalah belum sempat mengajarkan neneknya ibadah sholat karena terbaring sakit. Di dalam mimpi sekilas dia melihat sesosok wanita mirip neneknya.

Dream - Seorang pria asal Amerika Serikat berbagi pengalaman spiritualnya menjadi seorang mualaf. Pria bernama Brandon itu mengaku sudah memeluk Islam sejak 2014 dan kini gencar berdakwah di lingkungannya.

Sebelum menjadi mualaf, Brandon kerap membandingkan isi Alquran dengan kitab dari agama sebelumnya. Semakin lama mempelajari Quran, dia mendapat petunjuk dan meyakini Islam sebagai agama yang benar.

Hidayah itu akhirnya datang ketika Brandon memutuskan mengucapkan dua kalimat syahadat untuk menyempurnakan imannya. Sejak menjadi muslim pada tahun 2014, Brandon gencar berdakwah menyebarkan Islam kepada semua orang.

 

1 dari 4 halaman

Salah satu lingkungan yang menjadi tujuannya berdakwah adalah keluarga. Brandon mulai memperkenalkan ajaran-ajaran Islam kepada sang nenek yang kala itu terbaring lemah di rumah sakit.

Youtube Ayatuna Ambassador

Tindakan berdakwah secara diam-diam terpaksa dilakukannya karena dia takut keluarganya akan kembali memaksa sang nenek masuk ke Kristen.

Awalnya Brandon membacakan ayat suci Alquran kepada neneknya. Kemudian diterjemahkan ke dalam Bahasa inggris. Kegiatan dakwanya diselingi dengan menceritakan kisah kehidupan Nabi Muhammad SAW.

2 dari 4 halaman

Tidak berselang lama, nenek Brandon yang sudah berusia 93 tahun itu akhirnya mengakui kebenaran Islam dan bersedia menjadi mualaf.

“ Saya bertanya apakah nenek ingin mengambil langkah awal untuk dapat jaminan masuk surga dan menjadi umat Nabi Muhammad dengan syahadat bersama saya,” katanya, dilansir dari Youtube Ayatuna Ambassador

Namun satu hal yang membuat Brandon tidak tenang adalah sampai sang nenek tutup usia ia belum sempat mengajarinya sholat.

3 dari 4 halaman

Youtube Ayatuna Ambassador

Kondisi neneknya saat itu memang tidak memungkinkan untuk beribadah lantaran masih terbaring lemah di rumah sakit. Selain itu keluarganya masih terus berdatangan untuk melihat kondisinya.

Tepat dua pekan kepergian neneknya, pria itu bermimpi didatangi almarhumah untuk diajarkan sholat.

4 dari 4 halaman

Youtube Ayatuna Ambassador

“ Subhannalah, dua pekan setelah ia wafat. Saya bermimpi sedang memasuki masjid itu tepat waktu sholat dan iqomah. Saya berjalan memasuki shaf, namun sekilas saya melihat seseorang di bagian belakang ruangan. Ia berambut putih dan di atas kursi, saya mengenali orang itu. Apa yang nenek lakukan di sini. Ia menjawab, Brandon kamu belum mengajari saya sholat,” katanya.

Dalam mimpinya itu ia mengajari neneknya sholat. Kini ia dapat tenang karena yakin Allah sudah mengampuni dosa neneknya selama ini dan menerimanya sebagai umat Islam.

Laporan: Nur Rahma

Beri Komentar