Komplek Pemakaman Shah-I-Zinda Samarkand, Uzbekistan (Foto: Shutterstock)
Dream - Negara sempalan Uni Soviet, Uzbekistan menyimpan daya tarik kesejarahan. Di negara ini, sejumlah ulama ahli bidang filsafat, kedokteran, dan matematika.
Kepala Bidang Bayt Al-Quran LPMQ Kementerian Agama (Kemenag) Nani Sutiati, Uzbekistan melahirkan ulama yang ahli di bidang ilmu pengetahuan, baik filsafat, kedokteran, maupun matematika. Nani menyebut sejumlah nama, antara lain, Ibnu Sina dan al-Khawarizmi.
Sementara dalam bidang tasawuf, Uzbekistan melahirkan al-Kalabazi, penulis kitab tasawuf terkenal. Negeri di kawasan Asia Tengah ini juga melahirkan banyak tarekat, yang paling terkenal adalah Tarekat an-Naqsyabandiyah.
“ Uzbekistan terkenal dengan kota-kota tuanya, di antaranya Samarkand, Tashkent, Tirmiz, Khiva dan lain-lain,” kata Nani, Rabu, 6 Februari 2019.
Di Nusantara, kata Nani, jejak ulama Uzbekistan juga terlihat pada masa islamisasi Nusantara, sekitar abad ke-14 Masehi. Di Jawa, tokoh islamisasi yang mahsyur berasal Samarkand, yaitu Syekh Asmorokondi (as-Samarqandi) yang dimakamkan di Tuban, Jawa Timur.
Beberapa berita menyebutkan, Syekh Asmorokondi merupakan sesepuh para wali di Jawa, ayah dari Sunan Ampel.
Selain itu, diceritakan Syekh Jumadil Kubro, yang disebutkan sebagai ayahnya Maulana Malik Ibrahim dan Maulana Ishak, juga berasal dari Uzbekistan.
Tetapi, hingga saat ini, tidak banyak ditemukan sumber-sumber sejarah tentang kedua tokoh tersebut kecuali dari bukti arkeologis berupa nisan makamnya yang saat ini sangat ramai diziarahi.
Untuk menggali jejak sejarah Islam di Uzbekistan itu, Kemenag dan Kementerian Pariwisata Uzbekistan rencananya akan menggelar pameran foto bertajuk Uzbekistan Negeri Para Imam di Bayt Alquran dan Museum Istiqlal, Taman Mini Indonesia Indah, 7 hingga 17 Februari 2019. Nani mengatakan, pameran digelar dalam rangka memperingati satu tahun bebas visa WNI ke Uzbekistan.
“ Pameran dibuka Kamis, 7 Februari 2019 pukul 09.00 WIB oleh Duta Besar Uzbekistan, Dr Ulugbek Rozukulov, bersama Prof Dr ES Margianti SE, MM, Rektor Universitas Gunadarma, dan Prof Abd Rahman Mas’ud, Ph.D., Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI,” kata dia.
Nani mengatakan, pameran dan seminar yang baru pertama kali diselenggarakan di Indonesia ini diharapkan akan membuka wawasan masyarakat Indonesia tentang negeri di Asia Tengah dengan banyak peninggalan peradaban Islam.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan