NU dan Muhammadiyah Siap Jaga Keutuhan NKRI

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Sabtu, 24 Maret 2018 06:00
NU dan Muhammadiyah Siap Jaga Keutuhan NKRI
PBNU dan Muhammadi desak pemerintah entaskan kemiskinan.

Dream - Dua organisasi keagamanan terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah menyatakan sikap bersama menanggapi isu nasional yang kini beredar. Dua ormas Islam terbesar Indonesia ini menetapkan diri siap untuk selalu mengawal konsensus para pendiri bangsa, menetapkan Pancasila sebagai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara.

" Indonesia adalah negara yang memiliki keanekaragaman etnis, suku, golongan, agama yang tetap harus dijaga dalam bingkai persatuan dan kesatuan bangsa," kata Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Said Aqil Siradj di kantor PBNU, Jakarta, Jumat, 23 Maret 2018.

Sikap bersama tersebut diambil dalam pertemuan antara PBNU dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Gedung Pusat NU, Jalan Kramat Raya. Dari Muhammadiyah, hadir Ketua Umum Haidar Nashir bersama Sekretaris Umum Abdul Mu'ti, serta beberapa pimpinan.

Said mengatakan PBNU dan Muhammadiyah terus berusaha meningkatkan taraf dan kualitas hidup warga. 

" Terutama mengedepankan pendidikan dan karakter akhlakul karimah di semua tingkatan atau jenjang pendidikan, serta penguatan basis-basis ekonomi keumatan dan juga peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat," ucap Said.

Dalam pertemuan itu, PBNU dan Muhammadiyah juga menyerukan agar pemerintah segera mengentaskan kemiskinan dan pengangguran sehingga kesenjangan sosial dapat segera teratasi.

Selain mendesak pemerintah, PBNU dan Muhammadiyah mengimbau warganya agar selalu menciptakan iklim yang damai dan kondusif, mengingat masifnya pelbagai informasi hoaks yang beredar.

" Memasuki tahun politik 2018, NU dan Muhammadiyah mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjadikan ajang demokrasi, sebagai bagian dari cara kita melakukan perubahan perubahan yang berarti bagi bangsa dan negara," ujar Said.

(Sah)

 

Beri Komentar