Ilustrasi (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Seorang remaja asal Desa Semanggus, Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir, Sumatera Selatan, Puspa Tami, 13 tahun, tewas akibat gigitan ular. Puspa merupakan siswi kelas VII SMP Negeri 3 Talang Ubi.
Dikutip dari JPNN, insiden ini terjadi pada Jumat, 3 Agustus 2018 lalu di rumahnya. Saat itu, Puspa hendak menyalakan obat nyamuk bakar di dapur.
Puspa tidak tahu ada ular di dapur. Secara tiba-tiba, ular itu menggigit kaki Puspa.
Piring tempat Puspa membawa obat nyamuk terjatuh. Ibu Puspa, Utami, yang mendengar suara piring jatuh itu langsung menuju dapur.
Utami terkejut melihat putrinya mengerang kesakitan sembari memegang kakinya. Utami lalu segera mencari suaminya, Sagiman.
Sayangnya, Sagiman sedang tidak berada di rumah. Dibantu beberapa tetangga, Utami berhasil menemukan suaminya.
Segera setelah itu, keduanya melarikan Puspa ke bidan terdekat. Kaki Puspa sudah membiru ketika tiba di tempat praktik bidan desa itu.
Sang bidan langsung merujuk Puspa ke RSUD Talang Ubi. Sayangnya, nyawa korban tidak dapat diselamatkan ketika dalam perjalanan menuju rumah sakit.
" Istri aku yang tahu, lalu suruh aku pulang, katanya anak kami digigit ular," kata Sagiman.
Sagiman tidak menyangka putrinya pergi untuk selamanya. Meski begitu, dia mengaku bisa mengikhlaskan kepergian anaknya.
Sumber: JPNN
Advertisement
Pakai AI Agar Tak Khawatir Lagi Salah Pilih Warna Foundation
Video Sri Mulyani Menangis di Pundak Suami Saat Pegawai Kemenkeu Nyanyikan `Bahasa Kalbu`
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
Nyaman, Tangguh, dan Stylish: Alas Kaki yang Jadi Sahabat Profesional Modern
Pakai AI Agar Tak Khawatir Lagi Salah Pilih Warna Foundation
Video Sri Mulyani Menangis di Pundak Suami Saat Pegawai Kemenkeu Nyanyikan `Bahasa Kalbu`
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan