Model Cantik Dicampakkan Calon Suaminya Karena Menderita Kanker Otak. (Foto: Unsplash.com)
Dream - Seorang model asal Inggris tidak menyangka hasil diagnosis penyakit yang dideritanya membuat calon suaminya berubah. Dia dicampakkan tunangannya.
Padahal hanya dalam hitungan hari saja mereka akan menikah. Parahnya, tunangannya itu memutuskan hubungan lewat Facebook Messenger.
Kisah sedih Emily Nicholson dimulai ketika dia dan keluarganya pindah dari York ke Perth, Australia pada bulan Oktober 2012 untuk memulai hidup baru.
Di sana, Emily menjadi wanita sukses dengan menjadi manajer sebuah bar sekaligus seorang model dan host kelab malam.
" Dia lincah dan menyenangkan. Dia seorang pekerja keras yang ulet. Dia jadi wanita sukses dan punya rumah sendiri," kata ibu Emily, Joanne Nicholson, 51 tahun.
Namun impian keluarga Emily berubah jadi mimpi buruk setelah dia didiagnosis Astrositoma, sejenis kanker otak, pada bulan Februari 2016.
Saat itu Emily sedang menjalin hubungan dengan Jamie Smith, seorang pria Selandia Baru berusia 24 tahun.
Setelah diagnosis dengan Astrositoma, Emily dan Jamie memutuskan untuk menikah sesegera mungkin pada Agustus 2016.
Sayangnya, rencana tersebut terpaksa ditunda sampai Maret 2017 karena Emily harus menjalani operasi.
Setelah menjalani operasi, keluarga Emily kembali ke Inggris untuk selamanya pada tahun 2017.
Akibat penyakitnya itu, berat tubuh Emily bertambah 44 kilogram hingga seperti penderita obesitas.
Namun, pada hari Jumat, 13 Januari 2017, Emily diberitahu bahwa dia hanya punya sisa umur satu tahun.
Emily dan Jamie pun memutuskan untuk segera menikah sementara mereka masih punya waktu.
Tetapi seminggu sebelum pernikahan mereka, Emily mengklaim dia menerima pesan dari Jamie.
Melalui Facebook Messenger, Jamie mengakhiri hubungannya dengan Emily saat itu juga.
" Jamie mengirim pesan kepadaku dan mengatakan tidak ingin bersamaku. Dia mengaku tidak mencintaiku sejak lama. Padahal, kami ingin membangun kehidupan bersama di saat-saat terakhir kami," kata Emily.
Yang membuat Emily tambah sakit hati, Jamie tetap menghadiri pesta bujang seperti tidak terjadi apa-apa.
Emily mengatakan Jamie tidak mencintainya lagi karena penampilannya dan apa yang terjadi padanya.
" Sekarang aku tidak merasakan apa-apa terhadapnya. Dia menyakitiku, tetapi tidak ada gunanya marah-marah. Aku harus kuat tentang semua ini," kata Emily.
Keluarga Emily sekarang berusaha menggalang dana melalui GoFundMe untuk membiayai vaksin imunoterapi yang mencapai 30 ribu poundsterling atau Rp554,4 juta.
Menanggapi tuduhan Emily, Jamie mengaku bahwa calon istrinya itu yang justru meninggalkannya.
" Justru yang terjadi sebaliknya. Dia yang malah meninggalkan aku. Aku juga tidak akan meninggalkannya meski tubuhnya berubah gemuk.
" Jika itu terjadi, aku sudah meninggalkannya berbulan-bulan sebelum kami berpisah. Karena dia mulai gemuk sebelum itu terjadi," jelas Jamie.
Jamie merasa tidak punya masalah dengan apa yang sekarang sudah terjadi.
(ism, Sumber: Mirror.co.uk)
Advertisement
Waspada, Ini yang Terjadi Pada Tubuh saat Kamu Marah
Respons Tuntutan, DPR RI Siap Bahas RUU Perampasan Aset
5 Komunitas Parenting di Indonesia, Ada Mendongeng hingga MPASI
Banyak Pedagang Hengkang, Gubernur Pramono Gratiskan Sewa Kios 2 Bulan di Blok M Hub
Mahasiswa Makan Nasi Lele Sebungkus Berdua Saat Demo, Netizen: Makan Aja Telat, Masa Bakar Halte
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Didanai Rp83 Miliar dari Google, ASEAN Foundation Cetak 550 Ribu Pasukan Pembasmi Penipuan Online