Bikin Jengkel! Istri Stop ASI, Suami Minta Bayar Sendiri Susu Anak

Reporter : Maulana Kautsar
Senin, 1 April 2019 10:02

Ilustrasi (Foto: Shutterstock)

Warganet menyebut pria tersebut egois.

Dream - Akibat istrinya berhenti menyusui, ulah lelaki ini viral. Dia mendapat kritik di media sosial karena meminta sang istri membayar susu formula bayinya. Warganet menyebut, pria tersebut egois.

Dilaporkan Emirates 247, kisah pria yang tak disebut berasal dari negara mana itu, menulis bahwa sang istri harus mengeluarkan uang pribadi untuk memberi susu bayinya. Dia beralasan, sang istri sebetulnya masih bisa menghasilkan banyak susu ASI.

" Saya pikir jika dia ingin berhenti tanpa alasan, maka uang untuk formula harus keluar dari uang pengeluaran pribadi karena dialah yang membuat keputusan," ucap dia.

Sang istri sempat tak terima dengan keputusan itu. Perempuan itu juga menyebut uang susu anak harus dikeluarkan dari dana kebutuhan sehari-hari keluarga.

Akibat unggahan ini, banyak warganet mencibir lelaki itu. Dia disebut tak peduli dengan sang istri.

" Menyusui itu gratis jika kamu menganggap waktunya tak berharga," tulis warganet.

1 dari 4 halaman

Bayi di Lampung Diberi Nama Gopay, Maknanya Dalem Banget!

Dream - Pasangan suami istri asal Desa Karyamukti, Kecamatan Sekampung, Kabupaten Lampung Timur, Anton dan Bunga memberikan nama unik untuk anak keduanya. Bayi pria yang lahir 18 Februari 2019 itu diberi nama Gopay Allfarian CB.

Nama Gopay tak lain diambil dari aplikasi dompet digital yang terintegrasi dengan aplikasi transportasi Gojek. Sementara itu, nama Allfarian merupakan makna lain dari all varian (semua varian). Adapun CB merupakan kependekan dari cashback.

Nama Gopay ternyata dimaknai khusus oleh Anton. " Intinya Gopay itu kan sebuah menu di aplikasi Gojek yang sangat bermanfaat bagi orang banyak. Nah, mudah-mudahan kelak anak saya juga bermanfaat bagi orang banyak," kata Anton, dikutip dari Planet Merdeka, Selasa, 26 Maret 2019.

Nama unik itu direspon CEO Gopay, Aldi Haryopratomo. Melalui unggahan Twitter, dia memberikan selamat atas kelahiran Gopay.

" Selamat atas kelahiran Gopay semoga sehat selalu dan menjadi anak yang berbakti kepada orang tua dan Indonesia," kata Aldi.

Beberapa waktu lalu, lahir seorang anak bernama Gopay Allfarian CB. Seperti namanya, semoga Gopay juga bisa jadi anak yang bahagia dan memberi #kebahagiaankecil untuk orang-orang di sekitarnya.

Selamat Hari Kebahagiaan Internasional! #InternationalDayOfHappiness #HappinessDay pic.twitter.com/ZdAM0nFIis
— GO-PAY Indonesia (@gopayindonesia)
March 20, 2019

2 dari 4 halaman

Dapat Hadiah Gopay

Sementara itu, unggahan dari akun Twitter @gojek24jam menulis, bahwa Gopay Indonesia dikabarkan memberikan hadiah untuk kelahiran Gopay.

" Sebagai hadiah atas kebahagiaan kecil ini, @gopayindonesia memberikan saldo Go-Pay untuk Gopay dan keluarga sebesar 500ribu rupiah per bulan selama 1 tahun," cuit akun tersebut.

Selamat Bapak Anton dan keluarga atas kelahiran GOPAY ALLFARIAN CB.

Sebagai hadiah ats kebahagiaan kecil ini, @gopayindonesia memberikan saldo GO-PAY utk GOPAY dan keluarga sebesar 500rb rupiah per bulan selama 1 tahun. pic.twitter.com/RWLsVgGIb7
— GOJEK24JAM (@gojek24jam)
March 20, 2019

3 dari 4 halaman

Aksi Simpatik Profesor Muda Gendong Bayi di Kelas

Dream - Aksi profesor tamu di Morehouse College, Atlanta, Georgia, Amerika Serikat (AS), Nathan Alexander, menjadi perbincangan di media sosial.

Alexander menggendong bayi perempuan saat sedang mengajar. Bayi perempuan itu merupakan putri salah satu mahasiswanya, Wayne Hayer.

" Saya bukan pengecualian," kata Alexander kepada The Atlanta Journal-Constitution, Selasa, 5 Maret 2019. " Kami memiliki guru yang (membantu siswa dengan cara serupa) setiap hari."

Alexander awalnya mengajukan ide bahwa mahasiswa diizinkan membawa ananya ke kelas beberapa pekan sebelumnya. Izin itu diberikan karena Hayer mengeluh tidak bisa tetap di kelas karena harus menjemput putrinya.

Setelah diizinkan, Hayer tiba di kelas aljabar Alexander dengan bayi perempuan yang mengenakan pakaian merah muda. Alexander berkata bahwa dia " gembira."

Tapi, Alexander memperhatikan selama pelajaran, anak itu mengalihkan perhatian Hayer. Dia pun menawarkan untuk menggendongnya.

Student came to class today with his child due to no babysitter or anybody to watch her while he was in class.
My professor NATHAN ALEXANDER said “ I’ll hold her so you can take good notes!” #HBCU #morehouse #Respect pic.twitter.com/oogIqetseS
— TheOriginal™ (@Original_Vaughn)
March 1, 2019

" Hei, aku akan membawanya supaya kamu bisa mencatat dengan baik, ” ucap Alexander.

4 dari 4 halaman

Membantu Pria-pria Lain

Alexander mengaku, sebetulnya ingin menggendong bayi tersebut dengan tangan kiri dan memberi kuliah dengan tangan kanannya. Tapi, anak itu tertidur di akhir kuliahnya.

" Kuliah saya pasti membosankan," kata Alexander sambil bercanda dengan para siswa.

Alexander, yang bergabung dengan Morehouse pada 2017, menyebut peristiwa ini bukan yang pertama. Dia ingat seorang siswa yang pernah membawa seorang anak 8 atau 9 tahun.

Alexander mengatakan, pertolongan seperti itu, baginya, adalah bagian dari misi perguruan tinggi seperti Morehouse, satu-satunya perguruan tinggi negeri untuk pria keturunan Afrika-Amerika. Lulusan paling terkenal di perguruan tinggi Atlanta adalah Martin Luther King Jr.

" Guru melakukan ini dengan cara mereka sendiri setiap hari. Inilah yang mereka lakukan," ucap dia.