Dream - Perusahaan Amerika di balik pembangunan sebuah taman hiburan bertema Bahtera Nabi Nuh membuat aturan kontroversial. Answers in Genesis, perusahaan yang membiayai proyek taman hiburan bertema 'Bahtera Nabi Nuh' bernama 'Ark Encounter'.

Taman hiburan di Williamston, Kentucky ini rencananya akan mulai beroperasi pada 2016. Namun Answers in Genesis mempunyai aturan soal perekrutan karyawan Ark Encounter.

Perusahaan tidak akan merekrut siapa saja yang tidak mempercayai kisah Bahtera Nabi Nuh. Tidak itu saja, calon karyawan Ark Encounter harus menandatangani surat pernyataan keimanan yang menyatakan mereka yakin dengan penciptaan dan Bahtera Nabi Nuh.

Tentu saja, aturan soal perekrutan karyawan Ark Encounter itu menuai kritik pedas. Dan pejabat negara mengancam akan menghapus insentif pajak jika perusahaan tetap menerapkan perekrutan yang diskriminatif semacam itu.

Pejabat negara memperingatkan taman hiburan itu bisa kehilangan jutaan dolar dalam bentuk pajak, jika mereka hanya mempekerjakan karyawan yang percaya kisah Bahtera Nabi Nuh.

Sementara itu, Presiden Eksekutif Ark Encounter, Mike Zovath berkata, "Kami berharap negara mengerti posisinya dan mengubah posisi mereka sehingga tidak berlarut-larut seperti ini."

Zovath, yang juga pendiri Answers in Genesis mengatakan, bila insentif pajak untuk Ark Encounter dihapus, maka negara telah melanggar undang-undangnya sendiri. Di dalam Ark Encounter akan didirikan replika kayu Bahtera Nabi Nuh di fase pertama pembangunannya yang menelan biaya US$73 juta. (Ism, Mirror.co.uk)