Ada Benjolan Merah di Telapak Tangan? Hati-hati Bisa Mematikan

Reporter : Syahid Latif
Selasa, 27 Maret 2018 09:30
Ada Benjolan Merah di Telapak Tangan? Hati-hati Bisa Mematikan
Untung segera cek dokter. Jika tidak bisa mematikan.

Dream - Cek telapak tangan kamu, adakah benjolan berwana merah atau mungkin telah berubah menjadi kebiruan? Jika ada, sebaiknya cepat periksa ke dokter.

Pengalaman mengerikan dialami seorang pria berusia 27 tahun di Kanada. Saat memeriksa diri ke dokter gigi, si pasien ini menceritakan soal benjolan yang ada di telapak tangannya.

Awalnya benjolan itu hanya berupa titik merah di telapak tangannya. Namun dalam dua minggu, benjolan itu berubah menjadi biru dan mulai membengkak.

Dia semakin khawatir karena sejak menemukan benjolan itu, perutnya juga sering kesakitan.

Tak mau ambil risiko, pasien itu langsung memeriksa ke dokter. Dia menceritakan soal kondisinya yang sering mengalami demam, nafsu makan berkurang, dan berkeringat di malam hari selama enam pekan terakhir.

Hasilnya mengejutkan. Dokter itu mengatakan jika pasien itu mengalami endocarditis. Semacam infeksi jantung yang bisa mematikan.

Para ahli medis menilai infeksi telah memicu aneurisma di tangannya, yang muncul dalam bentuk tonjolan biru besar. Mereka percaya bahwa ini disebabkan oleh kebersihan mulut yang buruk dan prosedur pengobatan gigi yang memicu endokarditis akibat bakteri dari mulut masuk ke aliran darah.

Kondisi itu dapat terjadi dari pendarahan atau gusi yang meradang, atau ketika bakteri copot selama perawatan gigi rutin.

Pemeriksaan mengejutkan lainnya menemukan kultur sampel darahnya kembali positif untuk streptococcus salvarius, bakteri yang terutama ditemukan di mulut.

Mengutip laman metro.co.uk, endokarditis adalah infeksi serius. Jika mencapai jantung dapat menyebabkan gagal jantung dan bisa mengakibatkan kematian.

Para ahli di Universitas British Columbia dalam New England Journal of Medicine telah membagikan informasi tentang tanda-tanda tidak biasa dari infeksi yang mematikan.

Untungnya, antibiotik membersihkan infeksi pria itu dalam dua hari, sebelum dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut, dan operasi dilakukan untuk memperbaiki aneurisma dan mengganti katup aorta.

(Sah, Metro.co.uk)

 

Beri Komentar