(Foto: Instagram RISKA)
Dream - Kolaborasi komunitas Remaja Islam Sunda Kelapa (RISKA) dan Berbagi Nasi Jakarta (BERNAS) yang menggelar acara berbagi kepada sesama, Berkafest, berlangsung hangat dan lancar pada Minggu, 13 Desember 2015 kemarin.
Acara yang bertemakan Show The Power of Togetherness ini sukses dihelat untuk pertama kalinya di Universitas Bakrie, Plaza Festival, Kuningan, Jakarta.
Berbagi dengan anak yatim dan dhuafa lewat sunatan massal, Yora Anastasha salah satu anggota RISKA mengaku cukup bahagia atas terselenggaranya acara ini.
" Kolaborasi adalah harga yang sangat mahal karena dengan bersama maka semua akan menjadi kuat," tuturnya lewat situsnya, Yoraanastasha.net.
Selain itu, Berkafest juga diramaikan dengan kehadiran Berry 'Saint Loco' yang diketahui telah memeluk Muslim beberapa waktu lalu.
Dengan antusias, Yora pun mendengarkan kisah Berry sebagai mualaf dan menjalankan rutinitas sebagai seorang muslim. Simak cerita Yora terkait Berkafest selengkapnya di sini, yuk! (Ism)
Kirimkan blog atau website kamu ke komunitas@dream.co.id, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:
1. Lampirkan satu paragraf dari konten blog/website yang ingin dipublish
2. Sertakan link blog/web
3. Foto dengan ukuran high-res (tidak blur)
Dream - Sejak 20 Maret 2015 lalu, vokalis band Saint Loco, Barry Manoch memutuskan berhijrah menjadi mualaf. Barry pun berubah nama menjadi Muhammad Beery Al Fatah.
Kebahagiaan Beery pun diungkapkan di akun instagram miliknya. " Alhamdulillah dilancarkan semuanya. Hari ini sudah resmi menjadi Muhammad Beery Al Fatah. Subhanallah #awal baru #hatibaru #lembaranbaru," tulis barry, Senin 23 Maret 2015.
Dalam postingannya tersebut, Beery tampak mengenakan busana seperti koko putih dan peci dengan warna senada. Pria yang pernah terkena siraman air keras ini pun mengaku hal ini menjadi lembaran baru untuknya.
Media sosial pun sempat dibuat ramai atas keputusan Beery, pro dan kontra pun mewarnai jalannya. Namun dirinya mengaku hal ini menjadi kebahagiaan tersendiri untuknya.
" Alhamdulillah untuk ucapan syukurnya. Semoga bisa jadi Barakallah bagi semua. Untuk saudara-saudaraku yang mungkin terkejut, maafkan tapi saya merasa bahagia jalanin ini," tulisnya.
Dream - Keinginan Vokalis band Saint Loco, Barry Manoc memperdalam Islam sudah ada sejak dua bulan yang lalu. Hal ini dikatakan teman dekat Barry, Essa Muhammad. Seperti diketahui Barry mulai memeluk Islam sejak Jumat, 20 Maret 2015.
Esa mengatakan, Berry mengucapkan dua kalimat syahadat di Yayasan Indahnya Sedekah milik Essa Muhammad Foundation kawasan Jakarta Selatan.
" Tubuhnya gemetar, Alhamdulillah sekarang sudah mualaf. Sebenarnya dia tertarik untuk masuk islam dua bulan lalu, saya bilang pelajari dulu dan yakinkah hati," kata Essa saat berbincang dengan Dream.co.id.
Esa menambahkan, keputusannya memilih pindah keyakinan berasal dari dirinya sendiri. " Dia sendiri yang bilang ingin masuk Islam. Saya tidak mengajak atau memaksanya. Setelah dia mempelajari, dia pun yakin," tutur Essa.
Sejak menjadi mualaf, nama Barry pun berubah menjadi Muhammad Beery Al Fatah. Ketertarikan Berry dengan Islam diawali ketika dirinya mempedalam tentang dzikir.
" Saat dia belajar dizikir, Barry mengaku hatinya terenyuh. Kemudian dia menangis, tubuhnya semakin gemetar. Dia lalu ingat dengan dosa-dosanya, ingat kalau ada yang lebih besar dari dia. Di sini mungkin hidayah yang diterima kemudian memutuskan menjadi mualaf," ungkap Essa.
Jalan Barry menjadi mualaf diakui Essa bukanlah hal yang mudah. Pro dan kontra mewarnai perjalanan berhijrah pria yang pernah terkena siraman air keras ini.
" Sebelum masuk Islam, dia mengaku merasa tidak tenang. Terlebih saat musibah air keras itu, dirinya semakin berpikir mencari kenyamanan dan ketenangan hidup. Di sini Barry mulai ingin mengenal islam. Ada saja yang tidak suka, tetapi banyak juga yang mendoakan," kata Essa.
Tak hanya Barry yang menerima imbas berhijrah, Essa pun mengaku sering diteror yang diduga berasal dari penggemar atau orang terdekatnya.
" Saya juga diteror, bahkan diancam dibunuh. Mereka mungkin penggemar atau orang dekat Barry yang tidak suka, karena dulu dia itu pemuda yang taat dengan agama terdahulunya. Saya dibilang memaksa Barry jadi mualaf, padahal tidak," katanya.
Essa berharap hal ini tidak terus terjadi, " Keluarganya sudah tahu, ibunya Barry wanita yang bijaksana. Kaget sudah pasti, tetapi ibunya bilang kalau ini membuatnya bahagia ya jalanilah. Semoga tidak ada lagi yang menyalahkan orang lain atas hijrahnya Barry," harap Essa.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik