Ilustrasi
Dream - Makanan dan minuman menjadi bisnis yang mampu bertahan selama pandemi Covid-19. Jumlah permintaan akan komoditi ini bahkan mengalami peningkatan.
Tidak heran, banyak orang memutuskan untuk mencoba peruntungan dengan membuka usaha kuliner. Tidak melulu dengan menempati ruko, sebagian bahkan bergerak dari dapur pribadi.
Bertahannya bisnis makanan di masa sekarang ini karena semakin mudahnya akses untuk membeli makanan. Transaksi online mendorong pula peningkatan jumlah pesanan, yang berpengaruh besar pada penjualan produk kuliner.
Peluang ini kemudian ditangkap sejumlah pelaku usaha untuk meluncurkan cloud kitchen atau juga dikenal dengan ghost kitchen. Usaha ini berfokus pada layanan pesan antar.
Salah satu cloud kitchen yang hadir di Jakarta yaitu Telepot Co-Kitchen. Saat ini sudah memiliki 40 brand yang tergabung.
CEO dari Telepot Co-kitchen, Nicholas Hum, mengungkapkan hadirnya cloud kitchen dapat membantu penjualan pada mitra. Sehingga, para pengusaha kuliner dapat terbantu dalam meningkatkan penjualan.
" Kita hadir untuk membantu para pengusaha makanan yang sudah bergabung dengan Telepot Co-Kitchen dapat lebih dikenal oleh konsumen dan mendorong penjualan," kata Nicholas Hum.

Telepot Co-Kitchen hadir untuk memberikan solusi kepada para pebisnis F&B (Food & Beverages). Dengan konsep Cloud Kitchen, pebisnis dapat menghemat harga sewa gerai yang tinggi, peralatan dapur, renovasi, desain interior, dan sumber daya manusia.
" Selain dapur, Telepot Co-Kitchen juga memberikan berbagai fasilitas dan layanan pendukung lainnya seperti studio foto untuk produk makanan dan minuman, dapur estetis yang dapat digunakan untuk konten marketing dan ruangan business centre yang dapat digunakan untuk meeting dengan tim atau klien," ucap Nicholas.
Saat ini Telepot Co-Kitchen telah memperbesar fasilitas menjadi 2 lantai dengan total kapasitas 80 dapur. Lantai 2 Telepot Co-Kitchen sudah mulai dibangun pada November 2021 dan telah beroperasi pada Januari 2022.
Ekspansi ini menjadikan Telepot Co-Kitchen sebagai usaha cloud kitchen terbesar di Indonesia dalam segi jumlah dapur di satu fasilitas.
Brand makanan yang tergabung di dalam Telepot Co-Kitchen sangat bervariasi, mulai dari UMKM hingga brand besar yang baru memulai bisnisnya di industri Food and Beverage (F&B).
Brand besar yang tergabung beberapa terdiri dari Grup Hong Tang, Oppa Corndog, Sushimoo, Bakmi Cwims, Auntie Anne’s, dan Peco-Peco Sushi. Sedangkan untuk UMKM beberapa diantaranya ada Chick N Duck, Dee Foodism, Nasi Goreng Bumbu Cinta, dan Niel’s Kitchen.
Advertisement
Ujian Tengah Semester Bentrok dengan Syuting, Prilly Latuconsina Numpang Kamar Warga

Respons Rifat Sungkar Saat Putranya Lakukan Kesalahan di Sirkuit Bikin Haru Warganet

Inspiratif Banget, 5 Komunitas Kebangsaan di Indonesia

FKSM 2025 Singgah di Cirebon, Hadirkan Seni Media Sampai Layar Tancap

5 Tempat Makan Pempek Legendaris di Palembang untuk Manjakan Lidah




Respons Rifat Sungkar Saat Putranya Lakukan Kesalahan di Sirkuit Bikin Haru Warganet

Ujian Tengah Semester Bentrok dengan Syuting, Prilly Latuconsina Numpang Kamar Warga


Proses Pembuatannya Sampai 2 Tahun, Bonvie Haircare Rilis Produk Perawatan Rambut Khusus Cowok

Honda Culture Indonesia Vol.2 Digelar di Jakarta, Ribuan Pengunjung Hadiri Pameran Komunitas Honda