Tanggal 19 Desember 2016, Bank Indonesia Akan Menerbitkan Uang Baru Bergambar Pahlawan.
Dream – Bank Indonesia (BI) akan merilis satu set uang rupiah baru pada 19 Desember 2016. Uang ini terdiri atas 7 pecahan uang kertas dan 4 uang logam dengan gambar pahlawan.
Dilansir dari setkab.go.id, Kamis 15 Desember 2016, Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang BI Suhaedi mengatakan, ada beberapa uang rupiah yang segera diterbitkan bank sentral.
Uang-uang itu yakni uang kertas nominal Rp100 ribu, Rp50 ribu, Rp20 ribu, Rp10 ribu, Rp5 ribu, Rp2 ribu, dan Rp1.000. Untuk uang logam, pecahan yang diterbitkan adalah Rp1.000, Rp500, Rp200, dan Rp100.
Saat uang ini dikeluarkan, kata Suhaedi, uang yang lama tetap berlaku. Nantinya BI akan mengumumkan pecahan mana dan emisi kapan yang akan ditarik secara bertahap.
Dicontohkan, BI sudah mengumumkan yang mana yang akan ditarik, masyarakat yang memegang uang itu bisa menukar yang tersebut dalam jangka waktu 5 tahun di seluruh bank di Indonesia.
Setelah periode 5 tahun, masyarakat tetap bisa menukarkan uang lama di BI di cabang-cabang di seluruh Indonesia dalam jangka waktu 10 tahun setelah pengumuman.
“ Jadi, kami melakukan survei ke seluruh wilayah Indonesia, sampai pecahan mana yang masih dibutuhkan secara banyak,” kata dia di Jakarta. (Ism)
Dream - BI akan memperkuat pengamanan pada uang cetakan baru ini. Tujuannya untuk mencegah ada unsur penipuan.
“ Uang baru tersebut akan dilengkapi dengan unsur pengaman yang lebih kuat untuk menanggulangi peredaran uang palsu, antara lain penguatan unsur pengaman lewat color shifting, rainbow feature, latent image, ultra violet feature, tactile effect, dan rectoverso.
Dari sisi color shifting, apabila dilihat dari sudut pandang yang berbeda, akan terjadi perubahan warna secara kontras.
Dari sisi rainbow feature, apabila dilihat dari sudut pandang tertentu akan muncul gambat tersembunyi multi warna berupa angka nominal
Dari sisi latent image, apabila dilihat dari sudut tertentu akan muncul gambar tersembunyi berupa teks BI pada bagian depan dan angka nominal pada bagian belakang. Dari sisi ultra violet feature (level 2), dilakukan penguatan desain UV feature yanh memendar menjadi dua warna di bawah sinar UV. Dari sisi rectoverso, apabila diterawang akan terbentuk gambar saling isi berupa logo BI.
Tak hanya itu, desain uang tahun emisi (TE) 2016 dilakukan dengan penyempurnaan fitur kode tuna netra (blind code) dengan melakukan perubahan desain pada bentuk kode tuna netra berupa efek rabaan (tactile effect) untuk membantu membedakan antar pecahan dengan lebih mudah.
“ Pada saat kita mendesain uang baru ini, kita bertemu dengan lebih dari 10 orang. Kemudian kita uji cobakan. Mereka alhamdulillah bisa dengan cepat membedakan,” kata dia. (Ism)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN