Wow! Nilai Aset Keuangan Syariah RI Rp3.952 Triliun

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Jumat, 5 Agustus 2016 09:43
Wow! Nilai Aset Keuangan Syariah RI Rp3.952 Triliun
Aset keuangan ini didominasi oleh pasar modal syariah.

Dream - Aset keuangan syariah hingga Mei 2016 sebesar Rp3.952,1 triliun. Aset keuangan pasar modal syariah mendominasi aset ini.

Aset keuangan syariah ini terdiri atas aset perbankan syariah yang mencapai Rp297,9 triliun, industri keuangan non bank (IKNB) syariah Rp74,8 triliun, dan pasar modal syariah sebesar Rp3.579,4 triliun (data per Juli 2016).

" Peranan keuangan syariah dalam berbagai sektor ekonomi juga terus meningkat, antara lain melalui pendanaan APBN, proyek-proyek swasta, dan UMKM," kata Deputi Komisioner Pengawas Industri Keuangan Non Bank Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Edy Setiadi, di Serpong, Tangerang, Banten, dikutip dalam keterangan tertulis yang diterima Dream, Jumat 5 Agustus 2016.

Edy mengatakan keuangan syariah juga menjadi sarana perencanaan keuangan, investasi, dan perlindungan risiko keuangan. Meningkatnya peranan keuangan syariah juga terlihat dari peningkatan rasio aset keuangan syariah terhadap GDP. Total aset keuangan syariah dibandingkan GDP Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun.

" Pada tahun 2011 total aset keuangan syariah hanya mencapai 30,4 persen dari GDP. Nilai tersebut meningkat menjadi 40,3 persen pada tahun 2015," kata dia.

Menurut data OJK, aset pasar modal syariah per Juli 2016 ini terdiri atas saham syariah Rp3.172 triliun, sukuk korporasi Rp11,11 triliun, sukuk negara Rp386,17 triliun, dan reksa dana syariah Rp9,92 triliun.

Sementara itu, aset IKNB syariah yang sebesar Rp74,8 triliun ini terdiri atas aset perusahaan asuransi syariah Rp29,83 triliun, perusahaan pembiayaan syariah Rp27,51 triliun, perusahaan modal ventura syariah Rp469 miliar, PT Pegadaian (Persero) Rp4,1 triliun, dan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) Rp12,21 triliun.

Sementara aset perbankan syariah hingga Mei 2016 mencapai Rp297,9 triliun atau tumbuh 9,38 persen dibanding posisi yang sama tahun lalu. Jumlah jaringan kantor bank syariah dan unit syariah mencapai 2.191 kantor dengan total Dana Pihak Ketiga Rp238,37 triliun dan total pembiayaan Rp217,86 triliun.

Sebagai tindak lanjut dalam rangka pengembangan keubangan syariah, Edy mengatakan OJK bersama dengan industri keuangan syariah melaksanakan salah satu program unggulannya dalam bentuk " Keuangan Syariah Fair (KSF)" .

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan awareness, pemahaman dan utilitas masyarakat terhadap produk keuangan syariah dengan target peningkatan jumlah konsumen/investor produk keuangan syariah dan peningkatan pemahaman masyarakat tentang produk dan jasa keuangan syariah.

Pada tahun ini, OJK merencanakan akan menyelenggarakan 6 kali KSF di berbagai kota di Indonesia. Penyelenggaraan KSF di Summarecon Mall Serpong, Tangerang Selatan pada tanggal 4-7 Agustus 2016 merupakan kegiatan KSF ke-3 di tahun 2016. Secara resmi, KSF-III di Tangerang Selatan dibuka oleh Deputi Komisioner Pengawas IKNB I Edy Setiadi. KSF-III di Summarecon Mall Serpong-Tangerang Selatan diikuti oleh 36 industri keuangan syariah, yang terdiri atas 14 industri perbankan syariah, 11 industri keuangan non bank syariah, dan 11 industri pasar modal syariah.

Beri Komentar