Terjadi penumpukan penumpang hingga AC mati saat perjalanan.
Dream - Memasuki hari ke tiga setelah diresmikan, pelayanan Layanan Raya Terpadu atau Light Rail Train (LRT) Jabodebek relasi Bekasi menuju Stasiun Dukuh Atas mengalami gangguan.
Seperti diunggah akun @jalur5_, LRT Jabodebek rute Jatimulya-Dukuh Atas tertahan di Stasiun Cikunir 2 pada pagi hari ini.
Sementara. berdasarkan pantauan merdeka.com, terjadi penumpukan penumpang di Stasiun LRT Jatibening Baru, Kota Bekasi.
Pada pukul 09.15 WIB, papan digital informasi yang terpampang di stasiun menuliskan estimasi kereta Bekasi menuju Dukuh Atas.
Kereta api ringan baru tiba di stasiun LRT Jatibening Baru 130 menit. Banyak masyarakat yang akhirnya meninggalkan stasiun karena waktu tunggu terlampau lama.
Mereka kecewa karena tidak ada pemberitahuan apapun di stasiun.
Para pengguna LRT harus bertanya langsung kepada petugas keamanan yang berjaga di peron.
Salah satu penumpang pun mengeluhkan pelayanan tersebut dan memilih menggunakan transportasi lain.
Masyarakat yang menunggu kedatangan LRT ada yang pekerja ada juga dari kelompok yang ingin menjajal perjalanan LRT.
Hingga artikel ini ditulis, belum ada keterangan resmi dari pihak LRT Jabodebek atas gangguan pagi ini.
Selain di Stasiun Cikunir 2, keterlambatan dan penumpukan penumpang juga terjadi di Stasiun Halim yang menjadi hub dari lintasan LRT Jabodebek.
Advertisement
Waspada, Ini yang Terjadi Pada Tubuh saat Kamu Marah
Respons Tuntutan, DPR RI Siap Bahas RUU Perampasan Aset
5 Komunitas Parenting di Indonesia, Ada Mendongeng hingga MPASI
Banyak Pedagang Hengkang, Gubernur Pramono Gratiskan Sewa Kios 2 Bulan di Blok M Hub
Mahasiswa Makan Nasi Lele Sebungkus Berdua Saat Demo, Netizen: Makan Aja Telat, Masa Bakar Halte
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Didanai Rp83 Miliar dari Google, ASEAN Foundation Cetak 550 Ribu Pasukan Pembasmi Penipuan Online