Jeff Bezos Mengundurkan Diri Dari Perusahaannya, Amazon.
Dream – Miliarder pendiri Amazon, Jeff Bezos, mengundurkan diri dari perusahaannya tahun ini. Sepeninggalnya dari Amazon, salah satu orang terkaya dunia ini akan fokus kepada produk-produk baru dan lebih banyak menghabiskan waktu untuk proyek sampingannya, Blue Origin.
Dikutip dari Livemint, Rabu 3 Februari 2021, Bezos juga akan fokus kepada yayasan lembaga amal yang didirikan dan media The Washington Post. Dia juga tetap memiliki pengaruh yang besar terhadap Amazon.
Kabar ini tentu mengejutkan. Apalagi di tengah kondisi Amazon tengah menjadi salah satu perusahaan yang bersinar di tengah pandemi COVID-19. Tiga bulan terakhir, penjualan Amazon mencetak rekor US$100 miliar (Rp1.400,51 triliun) untuk pertama kalinya, dilansir dari The Guardian.
Sekadar informasi, Bezos mendirikan Amazon pada 1994 dan kini perusahaannya menjadi salah satu yang terbesar di dunia. Alhasil kekayaan orang itu menjadi US$185 miliar (Rp2.590,94 triliun).
Semula, Amazon adalah toko buku online yang kini menjelma memiliki banyak bisnis seperti komputasi, groceries, elektronik, dan hiburan. Jumlah karyawannya lebih dari 1,1 juta orang.
Bezos mengatakan Amazon menjadi seperti ini karena inovasi-inovasi bisnisnya. Dikatakan bahwa inovasi-inovasi bisnis akan menjadi penemuan yang mengejutkan jika dilakukan dengan orang.
Kini, Amazon menjadi besar berkat hasil jangka panjang inovasi-inovasi bisnis.
“ Saat ini, saya melihat Amazon dalam kondisi paling baik, menjadikannya sebagai waktu optimal untuk transisi,” kata dia.
Setelah mundur dari perusahaan, Bezos akan digantikan oleh Andy Jassy. Jassy adalah CEO Amazn Web Services (AWS)—anak usaha yang bergerak di bidang komputasi cloud untuk bisnis.
Pria berusia 52 tahun ini digadang-gadang sebagai pengganti Bezos di pucuk pimpinan Amazon. Jassy bersaing dengan Jeff Wilke untuk mendapatkan kursi kepimpinan.
Sekadar informasi, AWS menyediakan komputasi cloud dan penyimpanan untuk pemerintah dan korporasi, seperti McDonald’s dan Netflix. Perusahaan ini menyumbang 10 persen dari penjualan kepada perusahaan pada kuartal IV 2020. Tak hanya itu, AWS juga menyumbang 52 persen terhadap total laba Amazon. Penjualan AWS pada 2020 mencapai US$125,56 miliar (Rp1.758,48 triliun).
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!