Lamar Kerja? Ini Trik Cari Tahu `Dapur` Perusahaan Incaran

Reporter : Syahid Latif
Rabu, 25 Mei 2016 16:44
Lamar Kerja? Ini Trik Cari Tahu `Dapur` Perusahaan Incaran
Dengan fitur ini, pelamar kerja takkan lagi tersesat mencari perusahaan

Dream - Para pencari kerja kini takkan lagi tersesat saat memilih perusahaan idamannya. Kini, mereka bisa mencari tahu kondisi perusahaan secara transparan lengkap dengan lingkungan kerja mereka.

" Setiap pencari kerja tentu berupaya mencari tahu tentang perusahaan yang dilamar. Terkadang mereka mendapat informasi yang kurang tepat, karena informasi diberikan oleh orang yang belum pernah bersinggungan dengan perusahaan yang dilamarnya," kata Chief Product Officer SEEK Asia, induk Jobstreet.com, Jake Andrew dikutip Dream dari keterangan tertulisnya, Rabu, 25 Mei 2016.

Menurut Andrew, pencari kerja kini bisa menggunakan fitur company review untuk mencari tahu latar belakang sebuah perusahaan. Dengan fitur ini, mereka akan mengetahui berbagai hal-hal berkaitan dengan perusahaan yang dilamar. " Pemberi informasi adalah para pekerja dan mantan pekerja di perusahaan tersebut," ujar Andrew

Dia pun mengimbau pemberi informasi perusahaan tidak usah khawatir karena identitasnya akan dirahasiakan. Semua ulasan akan bersifat anonim. Di sisi lain, perusahaan juga dapat memberikan tanggapan terhadap ulasan yang tersedia.

“ Perbincangan mengenai lingkungan kerja biasanya dilakukan secara kasak-kusuk dan tertutup di antara teman-teman sendiri," ujarnya.

Fitur Company Reviews menjadikannya terstruktur dan tempat berkumpul, di mana semua perbincangan tersebut terjadi secara transparan. Ulasan-ulasan yang diberikan dimonitor agar memenuhi aturan komunitas yang dibuat oleh Jobstreet.com.

" Jadi ulasan-ulasan tersebut akan bermanfaat bagi pencari kerja di Indonesia, sekaligus menghindari spam dan penyalahgunaan,” ucap dia.

Berdasarkan riset JobStreet.com terhadap lebih dari 10.000 pencari kerja di Indonesia, 3.500 responden menyatakan bahwa generasi Y akan berpindah kerja, setelah 12 bulan dengan alasan tidak merasa bahagia, perkembangan karir yang lebih pesat, dan tunjangan gaji yang lebih besar. Pemicu dari alasan-alasan tersebut adalah pekerjaan yang tidak sesuai dengan minat, lingkungan yang kurang sesuai, atau hubungan yang tidak harmonis dengan atasan

Beri Komentar