Dream - Bukan hanya motor atau mobil yang memiliki bengkel, namun kereta api juga punya tempat perbengkalan. Salah satunya Depo Sidotopo yang usianya sudah menginjak satu abad alias 100 tahun.
Depo Sidotopo sudah aktif sejak tahun 1923. Depo yang berada di wilayah Daop 8 Surabaya ini masih aktif difungsikan sebagai tempat perawatan maupun perbaikan lokomotif, kereta, dan gerbong.
Di Depo Sidotopo juga dilakukan perawatan rangkaian KA Commuter Line Tumapel, Line Jenggala, Line Supas, Line Dhoho dan Penataran.
" Semua yang ada di kawasan Depo Sidotopo sekarang ini memang masih sangat otentik. Meski ada beberapa renovasi, namun tidak mengubah bangunan asli sejak dibangun tahun 1923," tulis KAI dalam laman resminya.
Depo Sidotopo dibangun pada masa pemerintahan Hindia Belanda. Dimulai pada 6 April 1875, mereka membentuk Staatsspoorwegen (SS) untuk membangun proyek jalur kereta dengan menghubungkan wilayah Surabaya-Pasuruan-Malang.
Hingga di tahun 1918, mereka membangun Depo Sidotopo, guna menampung kesibukan lalu lintas kereta api.
Dalam kurun waktu 3 tahun, SS menyulap wilayah yang dulunya sawah, rawa-rawa, dan kampung di Sidotopo menjadi sebuah kawasan depo dengan luas lebih dari 80 hektar.
tulis KAI.
Hal tersebut turut diperkuat oleh artikel pada Koran " Deli Courant" yang terbit pada tanggal 9 Mei 1921. Menurut koran tersebut, depo ini mulai dipakai sejak 30 April dengan panjang 3 kilometer serta lebar 300 meter dan pembangunan saat itu masih terus berlangsung.
Dalam buku perayaan ulang tahun Staatsspoorwegen ke-50 " Gedenkboek Staatspoor-en Tramwegen" yang ditulis oleh S. A. Reitsma, dijelaskan bahwa Depo Lokomotif Sidotopo telah aktif digunakan sejak tahun 1923.
J.J.G Oegema dalam bukunya dengan judul “STOOMTRACTIE OP JAVA EN SUMATRA” juga menulis bahwa Depo Sidotopo merupakan depo induk yang paling modern saat itu.
Tak tanggung-tanggung, dengan luas lebih dari 80 hektar, SS membangun komplek locomotief depot beserta remise untuk perawatan dan perbaikan lokomotif termasuk juga kereta, dan gerbong.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik