Dream - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Asman Abnur menegaskan bahwa birokrasi Indonesia masih sangat kekurangan aparatur yang memiliki kemampuan dan keahlian spesifik tertentu.
Melihat kondisi itu, pemerintah ke depan harus meningkatkan kapasitas Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sudah ada agar memiliki kualitas dan kualifikasi yang memadai untuk menunjang perbaikan tata kelola pemerintahan.
Dikutip dari laman Menpan.go.id, Kamis, 2 Februari 2017, jumlah PNS per Januari 2017 mencapai 4.475.997 orang. Mereka aktif bekerja baik di instansi pusat maupun daerah,
Dari porsi itu, 37,43 persen diantaranya merupakan guru, dan PNS yang menduduki Jabatan Fungsional Umum (JFU) sebesar 37,69 persen. Selebihnya terdiri dari tenaga kesehatan, dan PNS yang menduduki jabatan struktural.
Menurut Asman, komposisi Pegawai Negeri Sipil (PNS) seperti itu kurang mendukung terciptanya birokrasi yang handal, seperti dicita-citakan pemerintah.
" Berarti Indonesia masih sangat kekurangan aparatur yang memiliki kemampuan dan keahlian spesifik tertentu," ujar Arman.
Dalam kesempatan yang sama, MenPANRB juga menegaskan kembali janji pemerintah untuk menyelesaikan tenaga honorer yang diangkat menjadi CPNS. Hingga tahun 2014 lalu, tenaga honorer yang diangkat menjadi CPNS mencapai 1,8 juta orang.
Bahkan, dalam kurun waktu 2005 - 2009, sebagian besar CPNS berasal dari tenaga honorer, yakni 58,8 persen, sedangkan CPNS dari jalur pelamar umum hanya 42,2 persen, yang diseleksi sesuai kebutuhan organisasi masing-masing instansi.(Sah)
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
