Bacaan Shalawat Agar Meraih Kesuksesan Hidup

Reporter : Ahmad Baiquni
Rabu, 25 Agustus 2021 20:00

Ilustrasi Berdoa (Shutterstock.com)

Setiap orang tentu ingin sukses dunia akhirat.

Dream - Selain doa, umat muslim juga sering mengisi zikir mereka dengan membaca shalawat. Selain pujian untuk Nabi Muhammad SAW, bacaan dalam shalawat juga mengandung beberapa pengharapan dari yang membacakannya.

Sebagai manusia tentu kita memiliki pengharapan untuk meraih kesuksesan saat menjalani hidup. Sebuah capaian tertinggi dari proses yang sudah dijalani.

Sukses tak selalu harus dinilai dalam bentuk harta melimpah. Kesuksesan meraih gelar akademik mentereng, kehidupan rumah tangga yang harmonis, atau hidup berkecukupan tanpa dihantui utang adalah bentuk rezeki yang tak semua orang capai.

Lebih melegakan hati seorang muslim manakala dia bisa memperoleh kesuksesan akhirat dengan manfaat dari hasil yang telah dimiliki. Mendapat manfaat dari ilmu yang dikuasai, dari harta yang dimiliki. Sehingga bisa membagi keberkahan dengan sesama.

Semua harapan kesuksesan itu bisa terjadi karena proses. Sesulit apapun, proses itu harus dijalani. Semua usaha itu diimbangi dengan zikir berupa bacaan shalawat yang banyak memberi manfaat.

Selain itu, imbangi dengan banyak-banyak berdua agar kesuksesan yang diraih juga mendapat ridha Allah SWT. Jangan lupa amalkan shalawat ini untuk meraih sukses dalam hidup.

1 dari 5 halaman

Shalawat Meraih Sukses

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةً نَنَالُ بِهَا حُسْنَ الرَّفِيْقِ وَأَمَانَ الطَّرِيْقِ وَالْفَرَجَ مِنْ كُلِّ شِدَّةٍ وَضِيْقٍ بِحُرْمَةِ النَّبِيِّ وَالصِّدِّيْقِ ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ

Allahumma shalli 'ala sayyidina muhammadin shalatan nanalu biha khusnar rafiqi wa amanath thoriqi wal faraja min kulli siddatin wadliqim bikhurmatin nabiyyi wash shiddiqi, wa 'ala alihi wa shahbihi wa sallim.

Artinya,

" Ya Allah, limpahkanlah rahmat atas junjungan kami Nabi Muhammad, dengan rahmat itu kami mendapatkan teman yang baik, keamanan di jalan dan segala kesulitan dan kesempitan dihilangkan melalui keagungan Nabi Saw dan orang yang sangat jujur (Abu Bakar Al-Shiddiq). Juga limpahkanlah rahmat atas keluarga Nabi Saw dan para sahabatnya, dan berilah mereka semua keselamatan."

Sumber: Bincang Syariah

2 dari 5 halaman

Bacaan Shalawat Agar Doa Segera Terkabul

Dream - Selain doa, umat Muhammad SAW selalu membasahi bibirnya dengan tak lepas melantunkan Shalawat. Lafal indah ini berisi doa untuk Rasulullah Muhammad SAW dan salah satu bentuk kecintaan seorang muslim kepada Sang Rasul.

Para alim menyatakan manfaat membaca shalawat sangat banyak. Salah satunya sebagai wasilah atau perantara kita dalam berdoa kepada Allah.

Salah satu dari sekian banyak manfaat tersebut adalah shalawat membantu agar doa segera terkabul. Membaca shalawat ini, insya Allah harapan yang kita panjatkan kepada Allah akan segera dikabulkan.

Amalkan shalawat ini sebelum doa agar segera diijabah.

3 dari 5 halaman

Shalawat Agar Doa Diijabah

اَللّهُمَّ صَلِّ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاةَ الرِّضا وَارْضَ عَنْ اَصْحَابِه رِضَاءَ الرِّضا

Allahumma shalli 'ala muhammadin shalatar ridla wardla 'an ashkhabihi ridlaar ridla.

Artinya,

" Ya Allah, berilah rahmat atas junjungan kami Nabi Muhammad, dengan rahmat keridhaan serta ridhailah para sahabatnya dengan sebenar-benar ridha."

Sumber: Bincang Syariah.

4 dari 5 halaman

Meraih Kesuksesan Dunia Akhirat, Amalkan Shalawat Ini

Dream - Kesuksesan dunia akhirat adalah harapan setiap insan. Setiap orang ingin berlimpah kebaikan bahkan ketika tidak lagi di dunia.

Kesuksesan dunia akhirat adalah ketika kita bisa leluasa berbuat baik kepada sesama. Perbuatan baik yang dilakukan dengan tanpa paksaan dan semata mengharap ridha Allah SWT.

Sukses tidak semata dari diri kita sendiri. Tidak semata dari upaya keras kita.

Kesuksesan semata datang berkat ridha Allah. Maka sudah sepatutnya kita bersyukur.

Selain itu, dianjurkan pula mengamalkan shalawat ini agar kita meraih kesuksesan dunia akhirat.

5 dari 5 halaman

Shalawat Sukses Dunia Akhirat

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً تَهَبُ لَنَا بِهَا مِنْهُ أَكْمَلَ الْإِمْدَادِ وَفَوْقَ الْمُرَادِ فِيْ دَارِ الدُّنْيَا وَدَارِ الْمَعَادِ وَعَلٰى آلِهٖ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ بِقَدْرِ عَظَمَةِ ذَاتِكَ عَدَدَ مَا عَلِمْتَ وَزِنَةَ مَا عَلِمْتَ وَمِلْءَ مَا عَلِمْتَ

Allahumma shalli 'ala sayyidinaa muhammadin shalatan tahabu lana biha minhu akmalal imdadi wa fawqol muradi fi darid dunya wa daril ma'adi wa 'ala alihi wa shahbihi wa sallim wa barik biqodri 'adhomati dzatika 'adada ma 'alimta wa zinata ma 'alimta wa mil a ma 'alimta.

Artinya,

" Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, dengan rahmat itu Engkau menganugerahi kami pertolongan yang lebih sempurna dan (tercapainya harapan) lebih dari yang kami inginkan , baik selama kami di dunia maupun ketika kami di akhirat kelak, serta limpahkanlah rahmat atas keluarga serta para sahabat beliau. Dan berilah keberkahan dengan kadar keagunan Dzat-Mu, sebanyak apa yang Engkau ketahui dan seberat apa yang Engkau ketahui dan sepenuh apa yang Engkau ketahui."

Sumber: Bincang Syariah