Tiga Lompatan RI Pacu Keuangan Syariah

Reporter : Syahid Latif
Senin, 15 Juni 2015 13:00
Tiga Lompatan RI Pacu Keuangan Syariah
OJK memastikan akan terus menyempurnakan visi dan strategi kebijakan pengembangan sektor keuangan syariah.

Dream - Memasuki dekade kedua industri keuangan syariah di Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) semakin serius melakukan beragam upaya pengembangan. Kini, OJK bahkan siap dengan tiga lompatan besar untuk menjadikan Indonesia pusat keuangan syariah baru. 

Dalam pembukaan Pasar Rakyat Syariah 2015 di Jakarta, akhir pekan lalu, Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D. Hadad menjelaskan tiga lompatan besar itu adalah pertama, mewujudkan pasar modal (baik pada saham maupun pasar surat utang) sebagai sumber pembiayaan yang semakin penting bagi dunia usaha.

Niat ini dibarengi dengan kualitas infrastruktur dan regulasi yang semakin meningkat dari waktu ke waktu.

Strategi kedua adalah memperbesar akses bagi usaha kecil dan menengah pada sumber pembiayaan, baik perbankan, lembaga pembiayaan dan penjaminan, pasar modal, serta lembaga keuangan mikro.

Terakhir, kata Mulyaman, OJK bakal terus mendorong peningkatan basis investor ritel domestik.

" Ketiga hal tersebut dilaksanakan OJK secara simultan untuk sistem keuangan konvensional dan sistem keuangan syariah," tutur Muliaman.

Melalui tiga fokus tersebut, Muliaman berharap ekonomi syariah mampu memberikan sumbangan dalam meningkatkan ketahanan dan daya saing pasar keuangan Indonesia dalam menghadapi tantangan perekonomian nasional.

" Berdasar pada potensi keuntungan yang ditawarkan kepada masyarakat secara luas, OJK selaku otoritas sektor jasa keuangan terus menyempurnakan visi dan strategi kebijakan pengembangan sektor keuangan syariah, yang tertuang dalam Roadmap Perbankan Syariah Indonesia 2015-2019," pungkasnya.

Roadmap tersebut digadang-gadang akan jadi panduan arah pengembangan bisnis syariah yang berisi inisiatif strategis untuk mencapai sasaran pengembangan yang ditetapkan.

Laporan: Kurnia Yunita Rahayu

Baca Juga: Curhat Dahlan Iskan: `Saya Tidak Tahan, Cepat Putuskan` Indonesia Impor Ikan Asin Senilai Rp 1,3 Miliar Di Negeri Ini, Penduduknya Berpenghasilan 3 Juta Triliun/Bulan Cukup Rp 10 Ribu, Sudah Bisa Buka Tabungan Syariah Dorong Keuangan Syariah, OJK Beri Insentif Produk Syariah PPh Naik, Pemerintah Hapuskan Pajak Penjualan Barang Mewah Kemenkeu Naikkan PPh Impor Barang Mewah Wajib Rupiah, Label Harga Dilarang Pakai Mata Uang Asing

Beri Komentar