Dream - Berwisata ke luar negeri menjadi impian bagi hampir sebagian orang. Selain mencari suasana baru, wisata ke luar negeri bisa menambah pengetahuan tentang budaya bangsa lain. Namun wisata ke luar negeri bukanlah kegiatan yang murah.
Untuk itu beberapa tips yang dikutip dari Gulf News, Jumat 31 Juli, 2015, berikut ini mungkin bisa digunakan sebagai referensi untuk berhemat saat melakukan perjalanan wisata ke luar negeri.
1. Berburu tiket murah
Tempat wisata di luar negeri biasanya ramai jika sudah memasuki musim panas atau musim dingin, tergantung pada jenis wisata yang ingin dituju. Namun secara umum, pada periode tersebut, pengunjung akan berjubel dan bisnis perjalanan wisata akan ramai. Untuk menghindari semakin mahalnya tiket jika sudah mendekati musim liburan di luar negeri, sebaiknya kita membuat jadwal jauh-jauh hari, termasuk dalam urusan membeli tiket.
2. Memesan hotel
Jika memiliki rencana melakukan perjalanan wisata untuk musim panas, siap-siaplah mendapati harga kamar hotel yang lebih mahal dari biasanya, terutama antara Juli dan Agustus. Agar liburan tidak menguras kantong, pilih hotel apartemen, guest house, atau rumah khusus yang biasa disewakan untuk liburan.
Cara tersebut merupakan langkah cerdas terutama ketika Anda bepergian dengan keluarga. Situs seperti airbnb.com atau flipkey.com menawarkan daftar pilihan rumah liburan, guest house atau flat yang disewakan oleh perorangan.
3. Manfaatkan program rewards
Kadang-kadang kita terpaksa menggunakan kartu kredit atau debit saat bepergian. Dalam hal ini, kita bisa memanfaatkan program rewards yang biasanya ditawarkan dalam kartu kredit. Menurut situs MoneyCamel.com, rewards dalam perjalanan wisata bisa berupa asuransi perjalanan gratis, akses lounge gratis di bandara jika melakukan perjalanan panjang atau banyak transit, layanan antar jemput gratis, cash back atau diskon saat berbelanja di luar negeri.
4. Mencari informasi tentang tujuan wisata
Adalah penting untuk melakukan riset tentang tempat tujuan wisata. Pelajari ulasan dari wisatawan lain. Anda bisa mengguntakan situs yang dapat membantu merencanakan jadwal liburan ke luar negeri seperti tripadvisor.com. Di situs ini Anda bisa membaca ulasan jujur dari wisatawan tentang hotel, restoran, atau tempat wisata terbaik untuk dikunjungi.
Jangan lupa untuk mencari tahu tentang sistem transportasi di tempat tujuan, termasuk biayanya.
5. Bawa uang tunai
Membawa uang tunai adalah penting untuk menjaga jika di lokasi tempat wisata atau di tempat Anda berada tidak tersedia mesin ATM. Tentu saja yang dibawa bukan uang rupiah tapi mata uang negara yang Anda tuju.
6. Tetap berhemat di negeri orang
Mungkin bagi wisatawan Indonesia yang pergi ke luar negeri berhemat sudah menjadi kewajiban karena nilai tukar mata uang kita yang masih belum begitu perkasa di level internasional. Kecuali jika kita pergi ke negara yang memiliki nilai tukar yang lebih rendah dari rupiah, berbelanja bukan menjadi masalah.
Namun jika Anda pergi ke negara-negara seperti Jepang, Korea Selatan, Singapura, Amerika Serikat, dan sebagainya, Anda harus sedikit berhemat dengan pengeluaran saat melakukan aktivitas wisata di sana. Terutama ketika belanja oleh-oleh untuk dibawa pulang ke Indonesia. Meski kadang harganya terlihat murah, jika kita membeli dalam jumlah banyak, tanpa terasa uang saku kita akan terkuras.(Ism)
Advertisement
5 Tips Memilih Sabun Wajah untuk Pria, Jangan Sampai Salah
Misi Prilly Latuconsina Lewat Komunitas Generasi Peduli Bumi
Anak SMA Perlihatkan Bekal Steak Wagyu yang Disiapkan Ibu, Netizen: MBG Auto Minder
Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas 2025: Panggung Inspiratif Penuh Haru dan Inovasi Pelaku Usaha Lokal
Hypophrenia, Kondisi saat Seseorang Mendadak Sedih Tanpa Alasan
Begini Cara Cuci 3.742 Tempat Makan untuk MBG Untuk Pastikan Tak Ada Bakteri Beracun
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Rahasia Diet ala Lisa Blackpink, Tubuh Ramping Tetap Energik
7 Artis Indonesia yang Dilamar di Luar Negeri, Terbaru Syifa Hadju di Swiss
4 Koleksi Jam Tangan Erick Thohir, Ada yang Harganya di Bawah Rp10 Juta
Misi Prilly Latuconsina Lewat Komunitas Generasi Peduli Bumi