Seorang Brand Content Manager Menggunakan Cara Unik Ketika Melamar Kerja. (Foto: Shutterstock/ilustrasi)
Dream – Tantangan pertama saat melamar pekerjaan adalah membuat surat lamaran dan Curriculum Vitae (CV) yang memikat. Ini jadi penentu apakah kamu akan melanjut tahap selanjutnya atau bersiaplah membuat lamaran baru.
Dalam surat lamaran, Sahabat Dream tak jarang kita membuat cover letter. Isinya tentang perspektif diri tentang kelebihan diri untuk bisa bekerja di posisi yang diinginkan.
Perusahaan pencari kerja pasti akan mencari hal menarik dari gambaran diri kamu dalam surat itu. Tak melulu berisi prestasi, surat lamaran unik biasanya membuat HRD tertarik untuk memanggil kamu.
Inilah yang dibuktikan Sarah Levy saat membuat cover letter. Bukan tentang dirinya, Sarah menulis surat ini dari perspektif anjing peliharannya, Cooper.
Dikutip dari The Muse, Selasa 15 Mei 2018, ketika menulis, Sarah bertindak sebagai Cooper, anjing jenis Schnauzer dari New York. Di surat ini, `Cooper` menjelaskan alasan Sarah cocok menjadi brand content producer di perusahaan makanan anjing, The Farmer’s Dog selain wanita ini merupakan lulusan Literarty Arts di Brown Univeristy, Amerika Serikat.
“ Dia mencintai saya lebih dari apapun dan sering memberitahuku tentang ketertarikannya terhadap lowongan kerja ini. Tim kecil dan gairah terhadap kebahagiaan hewan peliharaan beserta makanannya? Terdengar seperti mimpi, bagaikan stok selai kacang dan apel seumur hidup,” tulis `Cooper` dalam bahasa Inggris.
`Cooper` juga bercerita tentang pengalaman Sarah di dunia karier, seperti pernah menulis untuk brand-brand lainnya, contohnya The Hufftington Post, TED Conferences, dan Girl Raising. Di tulisannya, Sarah juga menuliskan sapaan khas anjing, yaitu “ guk” dalam bahasa Inggris.
Caranya berhasil! Dia mendapatkan respons positif dari The Farmer’s Dog dan berhasil mendapatkan posisi sebagai brand content manager.
Lalu, bagaimana ceritanya dia bisa mencetuskan ide demikian? Kepada The Muse, Sarah mengaku mendapatkan ide itu ketika bingung mencari pekerjaan tetap. Ketika bertanya kepada orang tuanya, sang ayah menyarankan agar dia mencari pekerjaan sesuai dengan kesukaannya dan yang ingin dilakukan sepanjang waktu.
“ Karena menyukai anjing, saya menelusuri di Google tentang ‘kesehatan’, ‘makanan’, dan ‘anjing’. Google memberi tahu saya bahwa ketiga kata ini merujuk kepada The Farmer’s Dog,” kata Sarah.
Awalnya, Sarah ragu lamarannya akan ditolak. Ternyata, perusahaan mengajaknya bertemu, minum kopi, dan langsung menerimanya kerja.
Ketika ditanya apa yang terlintas di kepala ketika menulis cover letter dari sudut pandang anjing, Sarah mengaku dia bisa bebas menulis tentang dirinya. “ Ini adalah latihan menulis dari sudut pandang sahabat saya yang sangat mencintaiku. Saya juga mampu menunjukkan saya ingin mereka tahu tentang diriku,” kata dia.
(Sah)
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati