Dream - Memasuki lingkungan baru membuat anak merasa cemas bahkan takut. Walaupun hal ini wajar namun perlu diminimalisir orangtua.
Masa-masa ini umumnya berlangsung pada satu minggu pertama anak baru sekolah. Untuk anak yang memiliki kecemasan berlebih biasanya memperlihatkan reaksi fisik.
Hal ini seperti yang dikatakan Psikolog anak, Ike R. Sugianto, Psi reaksi tersebut bisa saja ditandai dengan gangguan kesehatan.
" Tidak semua mengalami hal ini, hanya pada anak-anak yang memiliki kecemasan berlebih fisiknya bereaksi seperti sakit perut, pusing dan keringet dingin," ujar Ike, Kamis 30 Juli 2015.
Menurut Ike ada beberapa gal yang perlu dilakukan orang tua untuk meminimalisir perasaan negatif anak, yaitu :
1. Kesiapan
Sebelum hari H ceritakan pada anak gambaran situasi tentang lingkungan sekolah. Pengenalan lingkungan sekolah diperlukan pada tahap kesiapan anak.
Sebagian sekolah memang menerapkan sistem pengenalan ini, manfaatkan kesempatan ini untuk mengenalkan anak lebih dekat dan merasa nyaman.
2. Kemandirian
Terapkan anak dengan sifat mandiri, pendidikan tumbuh kembang anak menjadi tanggung jawab orang tua.
" Jika orangtua mengetahui anaknya sudah dapat melakukan sendiri, tugas orang tua tinggal mengawasi saja. Boleh memberikan bantuan tapi jangan berlebihan," papar Ike.
3. Memupuk Kepercayaan Diri
Orang tua membantu membentuk kepercayaan diri anak, dengan membiasakan anak-anak untuk berani tampil di depan umum dengan hal-hal positif.
4. Berikan sugesti positif
" Sebelum say goodbye pada anak saat masuk sekolah, ibu memberikan kalimat-kalimat positif untuk memberikan sugesti pada anak," ujarnya
Ketika anak pamit masuk ke kelas sekolah anak perlu menyampaikan kalimat-kalimat positif dengan tenang, tegas dan lembut
5. Orangtua Jaga Emosi
Perasaan orang tua seperti kekhawatiran juga dapat memengaruhi anak pada hari pertama sekolah.
" Perasaan orang tua akan berimbas juga kepada anak, ketika orangtua khawatir dan cemas maka anak juga ikut merasakan hal tersebut," paparnya. (Ism)
Advertisement
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
75 Ucapan Hari Santri Nasional 2025 yang Penuh Makna dan Bisa Jadi Caption Media Sosial
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Clara Shinta Ungkap Rumah Tangganya di Ujung Tanduk, Akui Sulit Bertahan karena Komunikasi Buruk